Jersey 2024 Barong Cycling Team Memadukan Janur dan Meru
Satu windu sudah komunitas sepeda terbesar di Bali, Barong Cycling Team. Usia yang tak lagi muda, membuat mereka jauh lebih kompak. Komunitas ini berdiri tanggal 26 Januari 2016 dan di tahun ini, mereka melakukan launching jersey sekaligus gowes bareng. Acara ini dilakukan 18 Februari silam karena sengaja mencari hari yang mana mayorita anggota Barong Cycling Team ini bisa ikut.
“Kami mengedepankan solidaritas dan pertemanan. Jadi sengaja cari tanggal yang mayoritas anggota bisa ikut serta. Karena Barong Cycling Team ini miliki kita semua,” buka Ketut Gede Duarsa, Ketua Barong Cycling Team.
Berangkat dari Segara village dengan rute Jembatan Merah, Kota Klungkung, Tegenungan lantas balik ke Segara Village lagi. Kali ini jersey baru menggunakan warna dasar hijau mint yang elegan. Tak lupa logo Barong tetap berada di depan sebagai penanda utama.
“Sengaja dipilih warna ini karena mencerminkan gradien warna janur yang digunakan dalam membuat berbagai persembahan tradisional Bali,” jelas Ari Bestari, anggota Barong Cycling Team yang mendesain jersey ini.
Jersey ini juga ada siluet ikon Meru (bentuk atap pura) yang digambarkan dengan desain bentuk segitiga menghadap ke atas. Melambangkan kekuatan dan kedalaman spiritual. “Tipografi dengan penampilan tulisan yang terpotong dengan lancar menyatukan esensi gerakan dinamis bersepeda dengan kerumitan budaya Bali yang mendalam,” jelas Ari.
Komunitas yang anggotanya telah mencapai 70 cyclist ini memiliki agenda gowes yang rutin seminggu tiga kali. Tiap hari Selasa, Kamis, dan Sabtu. “Rute Sabtu yang paling puncak karena harus elevasi 1000 mdpl dan jarak minimal 100 km,” jelas Pak Angel, panggilan akrab Duarsa. Nah, di rute Sabtu ini Pak Angel dan kawan-kawan menggunakannya untuk eksplor rute baru.
Menurutnya, banyak sekali rute yang seru, baik yang di bawasan pantai, persawahan, maupun pegunungan. Baik yang ada di sisi selatan, utara, timur, barat, maupun tengah Pulau Dewata.
Tahun ini, Barong Cycling Team ingin membuat even gowes ultra distance. Menyeberang pulau. Rencananya akan ke timur yakni menyeberang ke Nusa Tenggara Timur (NTT). “Kami ingin menjadi bagian dari pengembangan pariwisata Bali dan sekitarnya lewat gowes ini,” tutup Pak Angel yang menggunakan sepeda Cervelo S3 dan Wdnsdy AJ62 ini.
Advertisement