Waspadai Teroris, Gubernur Khofifah Minta Daerah Perbanyak CCTV
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur Heru Tjahjono besuk Aiptu Agus, salah satu korban pembacokan orang tak dikenal di Polsek Wonokromo.
Usai membesuk Aiptu Agus, Gubernur Khofifah menjelaskan bahwa korban dalam kondisi baik. Menurutnya, korban memiliki semangat dan motivasi luar biasa.
“Beliau punya satu kekuatan dan ketahanan fisik yang sangat bagus, motivasi yang sangat bagus,” kata Khofifah di RS. Bhayangkara, Jl. Ahmad Yani No. 116 Surabaya, Minggu 18 Agustus 2019 petang.
Untuk itu, dirinya berharap agar ada pihak yang terus memberikan support kepada korban. “Terutama oleh anggota keluarga terdekat, terutama istri dan anak-anak beliau," katanya.
Menyampaikan pesan Aiptu Agus, Gubernur Khofifah menjelaskan bahwa kronologi pembacokan berawal dari pelaku yang datang untuk melaporkan lalu lintas. Namun, secara tiba-tiba pelaku melakukan penyerangan dengan senjata tajam.
“Sebelumnya juga sudah ditangkis oleh Aiptu Agus,” jelas Khofifah.
Kendati demikian, Mantan Menteri Sosial itu tetap mengimbau agar semua pihak tetap bersama-sama menjaga keamanan serta ketentraman terutama di Jawa Timur.
“Hal yang bisa mengindikasikan kemungkinan terjadinya ancaman, terjadinya kemungkinan ketidaktentraman masyarakat, itu semua tetap harus di dalam kewaspadaan bersama,” katanya sembari mencontohkan kasus penyerangan yang terjadi di Lamongan dan Musi.
"Saya ingin mengajak kita semua, temen-temen wartawan juga saling menjaga bagaimana Jawa Timur ini tenang, Jawa Timur aman dan kewaspadaan itu tetap harus dilakukan dimana saja kapan saja dalam skala apa pun,” katanya.
Tidak hanya itu, Gubernur Khofifah juga meminta agar kabupaten/kota segera memperbanyak pemasangan CCTV. Hal itu dilakukan sebagai upaya monitoring berbasis teknologi.
“Tidak hanya di kota-kota saya rasa. Di banyak tempat, apakah di lokasi pasar, apakah di tempat-tempat pertemuan, seyogyanya bisa memperbanyak CCTV,” katanya.
Dengan terpasangnya CCTV, lanjut Khofifah, nantinya akan dapat memberikan informasi awal untuk bisa dilanjutkan ke tahap penyelidikan. “Saya rasa itu penting,” katanya.