Jenazah Syekh Ali Jaber Dikawal Ratusan Orang
Syekh Ali Jaber menghembuskan napas terakhir, Kamis 14 Januari 2021 pukul 08.38 WIB. Pendakwah 44 tahun ini meninggal dunia dalam perawatan di Rumah Sakit (RS) Yasri, Cempaka Putih, Jakarta Pusat.
Semula, Syekh Ali Jaber terkonfirmasi positif Covid-19 pada 29 Desember 2020. Ia sempat mendapatkan perawatan di ICU. Namun, kondisi sang ulama sempat dikabarkan membaik pada 4 Januari 2021.
Meski demikian, takdir berkata lain. Syekh Ali Jaber akhirnya meninggal dunia setelah 17 hari mendapatkan perawatan medis. Menurut Yayasan Syekh Ali Jaber, sang ulama tutup usia dengan status negatif Covid-19.
Kabar inilah yang membuat jenazah Syekh Ali Jaber bisa dipulangkan ke rumah duka. Mobil jenazah dikawal ratusan orang. Kawalan itu datang dari beberapa voorijder, mobil polantas, warga yang mengendarai motor hingga driver ojek online (ojol).
Jenazah Syekh Ali Jaber terpantau meninggalkan rumah sakit pada pukul 14.05 WIB. Ruas Jalan Suprapto, Cempaka Putih, Jakarta Pusat ditutup sementara saat iring-iringan mobil jenazah meninggalkan rumah sakit. Sementara itu, sejumlah warga rela berdiri di tepi jalan demi menyambut iring-iringan mobil jenazah Syekh Ali Jaber.
Menurut keterangan RS Yasri, Syekh Ali Jaber sebenarnya dalam kondisi stabil dalam beberapa hari terakhir. "Namun, Qadarullah, Allah SWT berkaya lain, beliau wafat pada hari ini," demikian tulis pihak rumah sakit dikutip dari akun Facebook.
Rencananya, jenazah almarhum akan dimakamnya di Pondok Pesantren (Ponpes) Daarul Quran, Cipondoh, Tangerang, milik Ustadz Yusuf Mansur.