Jenazah Sutopo BNPB Dimakamkan di Kampung Halaman Boyolali
Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho tutup usia di Guangzhou, China, pada Minggu dini hari, 7 Juli 2019 pukul 02.00 waktu setempat. Sutopo meninggal dalam perjuangannya melawan kanker paru-paru. Ia didiagnosis di sekitar awal Desember 2017.
Dikutip dari Antara, Kementerian Luar Negeri (Kemlu) memfasilitasi pemulangan jenazah Sutopo. KJRI di Guangzhou saat ini tengah melakukan proses untuk pemulangan jenazah.
Menurut rencana, jenazah ayah dua anak ini akan dimakamkan di kampung halamannya Boyolali, Jawa Tengah.
"Untuk pemakaman, permintaan dari bapak-ibu pak Topo itu dimakamkan di Boyolali. Permintaan Pak Topo sendiri dimakamkan di Pondok Ranggon. Jadi istrinya pak Topo mengikuti keinginan dari orangtua Pak Topo, jadi opsi pertama adalah di Boyolali," kata Kepala BNPB, Doni Monardo.
Jenazah Sutopo akan diangkut dengan pesawat Garuda bernomor penerbangan GA-899. Pesawat tersebut bertolak dari Bandar Udara Internasional Baiyun di Guangzhou pada pukul 15.45 waktu setempat (14.45 WIB) dan langsung menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
"Kalau normalnya bisa tiga hari pengurusan pemulangan jenazah. Tapi ini Pak Konjen (Konsul Jenderal RI di Guangzhou Gustanto) terus berkoordinasi dengan pemerintah setempat agar jenazah bisa dipulangkan hari ini," kata General Manager Garuda Indonesia Wilayah Guangzhou, Suzana Argentine W di Beijing.