Jenazah Pebulutangkis China Zhang Zhi Jie masih di Jogja
Jenazah pebulutangkis asal China, Zhang Zhi Jie, sampai saat ini masih berada di freezer atau ruang pendingin untuk penyimpanan jenazah Instalasi Kedokteran Forensik RSUP Dr Sardjito, Sabtu 6 Juli 2024. Total, enam hari sudah jenazah Zhang Zhi Jie berada di RSUP Dr Sardjito.
Zhi Jie sebelumnya terjatuh hingga kejang-kejang saat sedang bermain di pertandingan terakhir penyisihan grup Badminton Asia Junior Championship di GOR Amongrogo Yogyakarta, Minggu 30 Juni 2024. Ia melawan Kazuma Kawano, pebulutangkis Jepang.
Atlet kelahiran 29 April 2007 ini sempat dilarikan ke RSPAU Dr S Hardjolukito. Rumah sakit itu berjarak 4,7 kilometer dari GOR Amongrogo dengan lama perjalanan 10 menit.
Prosedur pijat jantung luar disertai alat bantu napas itu dilakukan selama tiga jam. Tim medis kemudian menyatakan korban meninggal pada pukul 20.50 WIB kepada pihak ofisial tim China. Ada permintaan dari ofisial tim China agar korban dipindahkan ke RSUP Dr Sardjito.
Kesimpulan pemeriksaan dan penanganan korban, baik di RSPAU Dr S Hardjolukito maupun RSUP Dr Sardjito, menunjukkan hasil yang sama, yaitu korban mengalami henti jantung mendadak.
Pemulangan jenazah Zhang Zhi Jie masih menunggu kedatangan pihak orang tua dari China. Saat ini tidak dilakukan tindakan apa pun terhadap jenazah Zhang. Hal ini agar pihak keluarga nanti dapat melihat kondisinya secara utuh dan riil.
"Belum ada update terbaru. Kalau ada info terkini tentu akan kami bagi ke rekan-rekan media. Mohon bersabar," ucap Kepala Bidang Humas Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI), Broto Happy.
PBSI tetap akan memfasilitasi pemulangan jenazah Zhang ke negara asalnya.
Advertisement