Jembatan Kaca Wisata The Geong, Hutan Pinus Limpakuwus Banyumas

Musibah menimpa empat orang pengunjung yang sedang berwisata di Jembatan Kaca The Geong. Jembatan kaca yang dipijak pecah saat swafoto. Lokasi tempat plesiran ini di Wisata Hutan Pinus Limpakuwus di Desa Limpakuwus RT 005/RW 001 Kecamatan Sumbang, Kabupaten Banyumas.

Wisata alam berupa hutan pinus di Banyumas ini juga memberikan pengalaman unik bagi wisatawan yang berkunjung dengan adanya jembatan kaca yang terbentang di sana. Pengunjung bisa berswafoto bersama sahabat, teman, hingga keluarga di atas jembatan kaca dengan pemandangan hutan pinus yang indah.

Di The Geong Limpakuwus Banyumas ini, pengunjung juga bisa mengendarai ATV, kemah, bermain di playground bagi anak-anak, mencoba wahana mountain slide dan flying fox, dan paintball game.

Mengutip dari laman visitjawatengah.jatengprov.go.id, jalan menuju hutan pinus ini sudah beraspal halus.

Meskipun sudah beraspal halus, para pengunjung harus melewati jalan penuh tanjakan dan tikungan khas daerah pegunungan. Jika memilih jalur kawasan lokawisata Baturraden, Anda dapat mengambil jalan yang mengarah ke timur. Nantinya, The Geong Limpakuwus akan terlihat setelah Telaga Sunyi.

Harga Tiket Masuk The Geong Limpakuwus

Untuk mendapatkan pengalaman berwisata di atas jembatan kaca hutan pinus The Geong Limpakuwus ini, pengunjung hanya perlu membayar tiket Rp 20.000,00 per orang. Dengan harga yang terjangkau, pengunjung sudah bisa melepas penat di The Geong Limpakuwus ini.

Dikutip dari ulasan pengunjung di kanal YouTube Plesiran Asik, selain harga tiket masuk, pengunjung juga perlu membayar parkir motor senilai Rp 5.000, sedangkan parkir mobil dibanderol Rp 10.000,00.

Satu Korban Perempuan Meninggal

Untuk saat ini, wisata jembatan kaca tersebut ditutup sementara. Terpasang garis polisi warna kuning. Ini dilakukan guna penyidikan kasus jatuhnya wisatawan hingga berakibat satu korban meninggal dunia.

Jembatan kaca yang dipijak empat orang korban pecah. Dua orang selamat karena berpegangan pada besi penyangga jembatan. Nahas, dua orang perempuan lainnya jatuh ke bawah jembatan setinggi 15 meter. Kejadiannya hari ini, Rabu 25 Oktober 2023 sekitar pukul 10.00 WIB.

Kedua korban sempat dilarikan ke RSUD Prof. Dr. Margono Soekarjo di Purwokerto, Kabupaten Banyumas. Namun FA dinyatakan meningal dunia dan A hanya mengalami luka ringan.