Jemaah Kloter Pertama Tiba di Madinah dengan Selamat
Jemaah haji kloter pertama embarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG) tiba di Bandara Amir Muhammad Bin Abdul Azis (AMAA), Madinah dengan selamat.
Pesawat Garuda dengan nomor penerbangan GA7301 yang membawa rombongan jemaah haji kloter pertama embarkasi JKG ini mendarat di Bandara AMAA sekitar pukul 06.40 waktu setempat.
Rombongan jemaah haji kloter pertama ini sebanyak 390 jemaah yang terdiri 163 pria dan 219 perempuan serta 8 petugas pendamping. Saat berita ini ditulis para jemaah memasuki sembilan bus yang akan membawa ke pemondokan atau hotel penginapan yang berada di 5 sektor dekat Masjid Nabawi.
Kedatangan mereka disambut langsung oleh Wakil Menteri Haji bidang Ziarah Abdurrahman Al Bijawi. Selain PPIH, ada juga Duta Besar RI untuk Arab Saudi Abdul Azis Ahmad, Pelaksana Harian Konjen RI Jeddah Siti Nizamiyah.
Serta Konsul Haji Arab Saudi Nasrullah Zasam, Kepala Perlindungan Warga (KPW) Neni Kurniati, Staf Teknis Imigrasi Misnal Ariyanto, dan Ketua PPIH Subhan Cholid dan jajaran lainnya.
Duta Besar RI untuk Arab Saudi Abdul Azis Ahmad mengatakan penyambutan kedatangan jemaah haji kloter 1 ini sangat bagus dan sudah berjalan dengan baik. Terlebih ada acara tabur bunga dan pemberian karangan bunga.
"Saya rasa semua sudah beejalan dengan baik. Hal ini harus dipertahankan dan tingkatkan lagi teknis penyambutan kedatangan jemaah di Arab Saudi," kata Abdul Aziz Ahmad kepada tim Media Center Haji Indonesia usai menyambut kedatangan jemaah haji di Bandara AMMA Madinah.
"Pelayanan fast track ini mempermudah jemaah tidak perlu repot mengurus koper barang bawaan. Sehingga mereka bisa langsung naik bus dan menuju ke masing-masing hotel untuk beristirahat, setelah menempuh perjalanan dengan waktu yang cukup panjang," imbuhnya.
Dirinya juga menyebut, jika pelayanan teknis petugas PPIH terhadap jemaah dalam memberikan penyambutan diapresiasi oleh perwakilan Pemerinyah Kerajaan Arab Saudi.
Tiba di tanah suci tampak raut muka bahagia dan haru, karena penantian panjang untuk bisa pergi ke tanah suci. Paidjo, salah satu jemaah haji dari Jakarta Selatan mengaku sangat senang san haru. Sekitar 17 tahun waktu yang dinanti-nanti telah tiba dengan selamat meski harus menggunakan kursi roda.
“Rasanya tidak bisa diungkapkan. Saya dari Lebak Bulus menyampaikan terima kasih susah diberi kesempatan untuk memenuhi panggilan-Nya,” katanya.
Advertisement