Jemaah Antre Cium Kaki, Tangan, dan Dada Bahar bin Smith
Bahar bin Smith bebas murni dari hukuman penjara kasus penganiayaan driver taxi online. Pemilik nama asli Assayid Bahar itu keluar dari Lapas Khusus Kelas IIA Gunung Sindur, Jawa Barat, pada Minggu 21 November 2021.
Sosoknya terus jadi bahan omongan. Usai murka dan bersuara lantang akan menghabisi para pengkhianat Rizieq Shihab, Bahar bin Smith kembali jadi kontroversi. Sebuah video singkat beredar luas di dunia maya memperlihatkan para santri yang berusia belasan dengan baju gamis putih sungkem kepada Bahar bin Smith.
Bahkan mereka sampai rela bersimpuh mencium kaki sang guru yang identik dengan rambut gondrong tersebut. Bahar bin Smith tampak santai meladeni para santrinya yang menciumi tangan, dada, hingga bersujud dan menciumi kakinya.
Salah satu yang membagikan potongan video Habib bahar adalah pegiat media sosial, Permadi Arya alias Abu Janda di Instagram resminya, @permadiaktivis2.
Abu Janda hanya bisa geleng-geleng kepala melihat pemandangan tersebut. Ternyata kata dia, setelah 76 tahun Indonesia merdeka, praktik kolonial masih saya terjadi di negeri ini.
“Waktu jaman Belanda, ada pribumi yang rela jadi anjing belanda.. setelah 76 tahun merdeka, masih ada pribumi mental inlaender budak belian yang cium kaki bangsa pendatang,” sebut Abu Janda.
Bahar bin Smith selama menjalankan pidana sejak 2018, pria 36 tahun itu mendapatkan remisi sebanyak 4 bulan. Pembebasan Bahar bin Smith ini dilakukan karena yang bersangkutan telah selesai menjalani masa pidananya.
Bahar bin Smith sempat menyinggung pihak-pihak yang menghianati mantan pimpinan FPI. Dengan suara meninggi dan serak, Bahar bin Smith memastikan akan melawan pihak yang mengkhianati Rizieq Shihab tanpa pandang bulu latar belakangnya.
“Karena itu saya sampaikan ente orang, saya enggak bahas pemerintah. Ente orang para habaib para kiai, para ulama siapa pun ente, mau ente anaknya wali, mau ente anaknya ulama. Kalau ente mengkhianati Habib Rizieq, bakal ane habisi satu satu satu,” kata Bahar bin Smith dengan lantang.
Potongan video pertama kali dibagikan akun Twitter @An_kim. Video yang sama juga dibagikan Sekretaris Jenderal Pemberantasan Mafia Hukum (PMH), Husin Alwi Shihab.
Advertisement