Jelang Waisak 2568, Patung Buddha Terbesar di Indonesia di Mojokerto Mandi Air Bunga
Patung Buddha terbesar di Indonesia yang terletak di Maha Vihara Majapahit di Desa Bejijong, Kecamatan Trowulan, Mojokerto dimandikan, Rabu 15 Mei 2024.
Tradisi membersihkan patung Buddha tidur berukuran panjang 22 meter, lebar 6 meter dan tinggi 4,5 meter tersebut merupakan persiapan menjelang perayaan Hari Raya Waisak ke 2568. Patung Buddha tidur tersebut dimandikan menggunakan air campuran bunga mawar, melati, kantil dan kenanga.
Patung tersebut dibangun tahun 1993 oleh pematung dari Solo dan Trowulan. Patung Buddha tidur di Mojokerto itu menjadi patung terbesar di Indonesia dan patung terbesar ketiga di dunia setelah patung Buddha yang ada di Thailand dan Myanmar. “Bersih-bersih patung Buddha tidur dalam rangka menyambut Waisak yang jatuh pada 23 Mei nanti,” kata Ketua Maha Vihara Mojopahit Bhante Nyanaloka Sthavira kepada wartawan di lokasi.
Petugas Maha Vihara Majapahit membersihkan kotoran pada permukaan patung dengan sikat. Berikutnya, dibilas dengan air bersih yang dialirkan melalui selang. Tak ketinggalan relief yang menghiasai pondasi patung Buddha tidur juga dicuci sampai bersih. “Maknanya membersihkan kembali patung Buddha yang merupakan simbol wafatnya Sang Buddha. Menggunakan bunga karena sesuatu yang disakralkan, patung ini akan dijadikan tempat umat Buddha untuk puja bakti,” terangnya.
Masih kata dia, Hari Raya Waisak tahun 2568 Buddhis Era atau 2024 Masehi akan jatuh 23 Mei nanti. Detik-detik Waisak tepat pukul 21.15 WIB. Tahun ini, Waisak mengusung tema ‘Keharmonisan Merupakan Hidup Berdampingan dalam Berbangsa’. Perayaannya nanti didahului dengan prosesi pradaksina. “Kemudian dilanjutkan doa-doa agama Buddha sambil menunggu detik-detik Waisak pukul 21.15,” tandasnya.
Advertisement