Jelang Putusan, Ratusan Pendukung MSAT Datangi PN Surabaya
Pendukung terdakwa kasus pemerkosaan santriwati Moch Subchi Azal Tsani (MSAT) atau Bechi mendatangi PN Surabaya, Kamis, 17 November 2022. Kedatangan ratusan massa ini untuk memberikan support kepada terdakwa jelang pembacaan vonis.
Pantauan Ngopibareng.id, massa pendukung Bechi berdatangan sejak pukul 08.48 WIB. Tampak para pemuda dan orang tua langsung duduk di depan gedung yang berlokasi di Jalan Arjuno itu.
Selain itu, ratusan massa itu mengenakan kaos yang warna hitam dan ikat kepala berwarna merah yang bertuliskan “PCTA INDONESIA”.
Sebagian massa sempat memaksa masuk ke dalam PN Surabaya. Namun, terhalang penjagaan petugas kepolisian yang ketat.
“Tolong di depan pagar steril. Sebaiknya ibu-ibu doa bersama agar hasil putusan seperti yang diharapkan ibu-ibu,” kata Kapolsek Sawahan Kompol A Risky Fadian.
Setelah tak bisa masuk, massa simpatisan Bechi lantas kembali duduk di depan gedung. Mereka menyuarakan tuntutan dukungan terhadap terdakwa yang merupakan anak seorang tokoh agama di Jombang. “Bebaskan mas Bechi,” kata salah satu orator.
Sementara itu, Kuasa Hukum Bechi, Gede Pasek Suardika mengatakan, massa simpatisan yang datang ke PN Surabaya ini untuk memberikan dukungan kepada terdakwa kasus pemerkosaan itu.
“Mereka doa bersama dan memberikan dukungan untuk Mas Bechi. Ada dari sejumlah organisasi lintas keagamaan,” kata Gede.
Gede menambahkan, sempat meminta kepada aparat keamanan agar para massa pendukung MSAT diizinkan masuk ruang sidang, karena sidang putusan ini terbuka untuk umum.
“Kami hanya memfasilitasi supaya ibu-ibu (simpatisan Bechi) diperkenankan masuk,” jelasnya.