Jelang Pra PON, Ketua DPD RI Motivasi Kontingen Wushu Jatim
Kontingen Wushu Jawa Timur mendapat motivasi khusus dari Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, menjelang pelaksanaan Pra Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 Aceh-Sumatera Utara di Bogor, 19-27 Oktober 2023.
Dalam pelepasan, LaNyalla memberikan semangat dan doa agar para atlet dapat sukses meraih prestasi terbaik. Apalagi, Wushu Jatim memiliki sejarah prestasi yang baik keluar sebagai juara umum di PON 2021 Papua.
"Kami mendukung dan mendoakan supaya perjuangan para atlet bisa membuahkan hasil yang maksimal. Keberhasilan mereka adalag kemenangan bagi Jatim dan juga Indonesia," kata LaNyalla saat pelepasan atlet di Gedung KONI Jatim, Surabaya, Rabu 18 Oktober 2023.
Tak lupa, ia berpesan kepada atlet agar menjaga kondisi dan harus memiliki semangat pantang menyerah untuk bisa meraih juara.
"Harapan saya adik-adik semua bisa berhasil di Bogor dan yang pasti harus selalu jaga kekompakan, saling menjaga satu sama lain, saling mengingatkan agar jangan terprovokasi permainan kotor, hindari bermain kotor dan tunjukkan permainan cantik," ujar senator asal Jatim itu.
Sementara itu, Ketua KONI Jatim M Nabil mengatakan wushu adalah salah satu cabor andalan yang diharapkan meraih banyak medali emas. Mengingat prestasi juara umum di PON sebelumnya.
Kendati berstatus juara umum, ia meminta para atlet agar tidak berbesar kepala. Dan harus menunjukkan kemampuan terbaiknya.
"Saya mau atlet harus tampil dengan kekuatan penuh tapi tidak boleh sombong. Tampil terbaik artinya semaksimal mungkin tanpa ada beban. Atlet ini sudah tidak lagi mewakili daerahnya, tapi sudah mewakili Jatim. Semoga prestasi yang ada sebelumnya menjadi motivasi bagi atlet yang ada untuk tampil lebih baik," kata Nabil.
Dalam ajang ini sendiri, Jatim akan diperkuat 32 atlet yang turun di 27 dari total 29 nomor pertandingan. Yakni 16 nomor taolu, 9 dari 11 nomor sanda, dan 2 nomor wing chun.
Pelatih Wushu Jatim, Sherly Hoediono mengatakan, bahwa Jatim tidak akan diperkuat atlet pelatnas yakni Seraf Naro Siregar, Alisya Mellynar dan Daffa Golden Boy yang mendapat wildcard. "Untuk atlet yang ada beberapa senior, mayoritas banyak atlet baru jebolan Porprov karena ada beberapa yang pensiun," kata Sherly.
Walau banyak atlet baru, ia mengaku optimis bisa meloloskan banyak atlet sekaligus membawa pulang medali. Tinggal, teknik yang sudah bagus dimaksimalkan saat pertandingan nanti.
"Kalau untuk pesaing di Pra PON ini masih Jawa Barat dan Jawa Tengah. Ini belum Sumatera Utara yang tidak ikut karena tuan rumah PON. Tapi semoga kami bisa meloloskan banyak atlet dengan medali," pungkasnya.
Advertisement