Jelang Piala Dunia U-20, Brylian Punya Pesan Khusus untuk PSSI
Gelandang Timnas Indonesia U-19, Brylian Aldama punya suatu pesan khusus untuk pengurus PSSI, supaya negaranya bisa sukses di Piala Dunia U-20 tahun 2021.
Salah satu yang diusulkan oleh pemain asal Sidoarjo ini adalah PSSI bisa mendatangkan pelatih asing, untuk duet dengan pelatih lokal. Atau menggunakan dua kepala pelatih.
"Kalau boleh saran PSSI bisa menggunakan dua pelatih kepala. Satu pelatih dari Eropa supaya bisa mengetahui peta kekuatan lawan. Ya, karena ini menyangkup negara-negara seluruh dunia. Nah, satunya lagi pelatih lokal, seperti coach Fakhri (Husaoni) yang hafal dengan karakter pemain Timnas U-19," kata Brylian, Kamis 14 November 2019.
Mengenai persiapan di Piala Dunia U-20 nanti, Brylian mengaku masih belum mau berfikir terlalu jauh. Meski proyeksinya Timnas U-19 saat ini untuk Fifa Word Cup 2021 nanti.
"Ya kalau persiapan pasti siap, tapi saya tak mau terlalu jauh berfikirnya. Karena nanti Timnas U-19 sekarang bisa saja dirombak apabila ada pelatih baru," ujar Brylian.
Brylian berharap, kalaupun PSSI memproyeksikan Timnas U-19 saat ini untuk Piala Dunia U-20 tahun 2021, ia ingin pelatih Fakhri Husaini kontraknya segera diperpanjang. Sebab pelatih tersebut sukses meloloskan Indonesia ke Piala Asia tahun 2020.
"Sejak awal sama coach Fakhri, jadi dia yang mengetyi bagaimana karakter pemain U-19 saat ini. Jadi kalau bisa pelatih sama tinggal ditambah pelatih asing satu lagi untuk kolaborasi," ucap Brylian.
Seperti diketahui kontrak Fakhri Husaini sebagai pelatih Timnas Indonesia U-19 sudah habis kontraknya. Setelah sukses mengantarkan Indonesia lolos ke Piala Asia tahun 2020, ia berpamitan di hadapan media.
Sejatinya, Fakhir merupakan ayah dengan tiga orang anak kandungnya tetapi ia juga menjelma sebagai orang tua bagi 35 pemain timnas U-19 Indonesia.
Kontrak Fakhri dengan PSSI dikabarkan sudah berakhir seusai fase penyisihan Grup K Kualifikasi Piala Asia U-19 2020.
Fakhri berpesan, agar para pemain timnas U-19 Indonesia tetap tampil maksimal bersama pelatih selanjutnya.
"Tugas saya sudah selesai sebagai pelatih timnas U-19 dengan berakhirnya kualifikasi ini," ucap Fakhri saat itu.