Jelang Nataru, Harga Bahan Pokok di Kota Malang Naik
Menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) sejumlah harga bahan pokok di Kota Malang terpantau naik.
Walikota Malang, Sutiaji mengatakan, naiknya harga bahan pokok ini tidak hanya disebabkan karena menjelang Nataru saja.
“Artinya, kenaikan ini bukan karena menyongsong nataru, tapi karena mulai tumbuhnya ekonomi ini setelah dilanda pandemi covid-19,” ujarnya, Selasa 14 Desember 2021.
Sutiaji mengatakan, Pemkot Malang sudah melakukan survei harga di sejumlah pasar terkait bahan pokok. Hasilnya, ditemukan harga bahan pokok memang mengalami kenaikan.
“Tadi saya keliling ke beberapa pasar seperti di Pasar Klojen. Di pasar itu kebutuhan pokok langsung dari distributornya. Dan memang harganya ada kenaikan variatif,” katanya.
Meski terjadi kenaikan harga, ujar Sutiaji, namun ketersediaan bahan pokok di Kota Malang hingga Nataru masih terjamin stoknya. Sehingga, kata dia, masyarakat tidak perlu khawatir dan jangan sampai nanti melakukan panic buying.
“Bahan pokok cukup semua. Termasuk Bulog, untuk enam bulan yang akan datang masih siap,” ujarnya.
Salah satu bahan pokok yang mengalami kenaikan di Kota Malang yakni komoditas cabai. Saat ini, harga cabai di Kota Malang menyentuh harga Rp100 ribu perkilogram.
"Ini cabai rawit yang kualitas biasa harganya Rp80 ribu per kilogram, kalau yang bagus Rp100 ribu per kilogramnya," ujar Isnaini, pedagang cabai di Pasar Klojen Kota Malang.