Jelang Muktamar NU, Unusa Gelar Webinar Menyonsong Abad Ke-2
Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) bersama Yayasan Rumah Sakit Islam Surabaya menggelar webinar Menyongsong Abad ke-2 Masa Pengabdian Nahdlatul Ulama.
Ketua Yarsis Prof M Nuh mengatakan, menyongsong 100 tahun NU harus dipersiapkan dengan langkah strategis.
"Untuk membuat langkah jangka panjang ke depannya, kita harus tahu yang namanya geostrategis. Jangan sampai kita mau perjalanan jauh tapi kita tidak tahu faktor-faktor apa yang mempengaruhi," ujar M Nuh yang juga Ketua Steering Commitee Muktamar NU, Sabtu, 11 November 2021.
Ia menjelaskan, faktor geostrategis yang perlu disiapkan ada sembilan. Pertama, bonus demografi. Kedua, digital transformation, sebab saat ini era digital menjadi kehidupan kita sehari-hari.
"Yang ketiga NU saat ini mengalami mobilitas vertikal atau naik kelas. Kalau sudah naik begini maka desain NU berbeda maka harus digunakan desain rumah yang lebih besar," jelasnya.
Sementara, faktor lainnya yaitu kurva S. Dia menyebut, kurva S mencerminkan kehidupan yang naik turun. Begitu pula yang terjadi pada organisasi.
"Maka dari itu di momentum ini NU membuat S baru lagi untuk naik lagi di 100 tahun berikutnya dan nanti akan naik lagi seterusnya dan seterusnya," ungkap Prof Nuh.
Ia menambahkan, menyongsong abad kedua NU harus dilakukan investasi besar-besaran agar tercipta SDM yang unggul.
"Sebab populasi yang produktif ini akan menjadi bonus jika berkualitas, tapi juga bisa menjadi bencana kalau brengsek semua. Itu yang sedang kita bahas untuk persiapan Muktamar 23 sampai 25 Desember nantinya," katanya.
Advertisement