Jelang Muktamar Muhammadiyah, Ini Harapan Wapres
Wakil Presiden Ma’ruf Amin berharap Muktamar Muhammadiyah ke-48 dapat menjadi wadah untuk melahirkan program nyata sebagai upaya menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul, untuk membangun Indonesia Maju.
“Jadi bagaimana agar umat Islam tidak menjadi penonton dalam proses pembangunan, tapi menjadi pihak yang aktif membangun diri sendiri, membangun negeri ini,” kata wapres saat menerima audiensi Pimpinan Pusat Muhammadiyah di Kediaman Resmi Wapres, Jalan Diponegoro, Selasa 15 November 2022.
Dalam pertemuan tersebut, wapres diminta kesediaannya untuk menutup Muktamar Muhammadiyah ke-48 di Solo pada 20 November 2022 mendatang, seperti disampaikan Juru Bicara Wapres, Masduki Baidlowi, usai pertemuan.
Menurut wapres, peran aktif membangun negeri dapat diwujudkan dalam dua hal, yaitu dengan membangun SDM yang mengimplementasikan Islam moderat dan menciptakan para ahli di berbagai bidang keilmuan.
“Bagaimana membangun SDM-SDM yang mempunyai pemahaman keagamaan yang kompatibel dengan paham kebangsaan,” papar Masduki.
“Kemudian membangun insinyur-insinyur, ahli-ahli yang bisa membangun negeri ini,” lanjutnya.
Wapres pun meyakini, dengan banyaknya anggota Muhammadiyah yang tersebar di seluruh Indonesia, serta mapannya pondasi pendidikan, kesehatan, maupun sosial yang dimiliki, organisasi ini dapat mewujudkan harapan tersebut dan menjadi bagian penting dalam menciptakan Indonesia Emas di tahun 2045.
“Muhammadiyah diharapkan oleh wapres punya peran besar untuk menyongsong Indonesia Emas, dan dengan kemampuan SDM yang dimiliki oleh Muhammadiyah, Wapres berharap besar bagaimana kontribusi Muhammadiyah terhadap bangsa dan negara ini menyongsong Indonesia Emas itu bisa digerakkan oleh teman-teman Muhammadiyah,” imbuh Masduki.
Menutup pertemuan, wapres menyatakan kesediaannya untuk menutup acara Muktamar ke-48 ini yang rencananya akan dibuka oleh Presiden Joko Widodo pada 19 November 2022.
“Ini adalah gong muktamar ini untuk memulai bagaimana menyongsong dari berbagai aspek untuk mencapai Indonesia Emas. Sambutan penerimaan Wapres, apresiasinya luar biasa, dan [Wapres] sanggup, akan datang untuk menutup Muktamar Muhammadiyah nanti pada tanggal 20 [November 2022] Insya Allah di Solo,” pungkas Masduki.
Hadir pula dalam audiensi ini Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nasjir, Ketua Umum Pimpinan Pusat Aisyiah Noordjanah Djohantoni, Sekretaris Pimpinan Pusat Aisyiah Rohimi Zamzam, dan Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Tengah Tafsir.
Sementara Wapres didampingi oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Kepala Sekretariat Wapres Ahmad Erani Yustika, serta Staf Khusus Wapres Masduki Baidlowi.