Jelang Liga, Persebaya Genjot Finishing dan Gembleng Pemain Muda
Lanjutan Liga 1 musim ini akan kembali bergulir. Jika tak ada kendala, Liga 1 akan dilanjutkan bulan Oktober 2020. Kesiapan seluruh tim dimaksimalkan, tak terkecuali Persebaya Surabaya. Untuk itu, kini tim pelatih Persebaya Surabaya sudah memulai latihan sebagai persiapan di Liga 1. Setidaknya sudah lima hari ini tim Bajul Ijo menggelar latihan di Lapangan Unesa, Surabaya.
Di pengujung pekan pertama latihan, pelatih Persebaya Surabaya Aji Santoso mulai menyentuh aspek teknik pemain. Utamanya adalah finishing atau penyelesaian akhir. Menu finishing menjadi porsi ‘sarapan’ penggawa Bajul Ijo. Berbafai skema penyelesaian akhir dicoba oleh tim pelatih. Mulai dari skema shooting hingga finishing lewat crossing.
"Latihan hari ini kita lebih banyak kepada finishing. Finishing dari crossing dan finishing dari shooting," kata Aji Santoso.
Menu latihan penyelesaian akhir tersebut dikombinasikan dengan latihan possession ball atau penguasaan bola. Menurut Aji, kombinasi tersebut bertujuan untuk mempersiapkan pemainnya sebelum latihan dengan intensitas lebih tinggi besok.
“Possession game hanya dilakukan untuk sedikit maintenance. karena besoknya kami melakukan latihan intensitas tinggi, jadi untuk sekarang yang sedang saja,” katanya.
Mantan kapten Bajul Ijo semasa masih jadi pemain itu juga puas dengan progres pemainnya selama empat hari latihan. Aji melihat keseriusan para pemainnya untuk segera kembali ke performa terbaiknya.
"Alhamdulillah, selama persiapan mulai hari Senin sampai Kamis saya sangat puas. Mereka melakukan dengan serius dan semangat, melakukan secara maksimal," ungkap Aji.
"Karena memang saya meminta kepada pemain dalam kondisi seperti saat ini, semua dalam kondisi tidak normal, tidak ada penonton, jadwal juga padat. Maka saya mengimbau semua pemain yang bergabung dengan Persebaya siap main, karena pasti kami akan melakukan rotasi," sambungnya.
Selain menggenjot finishing bagi tim utama, Aji juga memanggil satu lagi pemain muda Persebaya bergabung dengan latihan tim utama. Striker Persebaya U-20, Venko Armedya diberikan kesempatan dan kepercayaan oleh Aji untuk berlatih bersama senior-seniornya.
Aji mengatakan, alasan dirinya memanggil Venko untuk ikut latihan tim utama dikarenakan Persebaya membutuhkan tenaga di sektor depan. Hingga latihan hari keempat, praktis hanya Patrich Wanggai yang berstatus penyerang murni.
"Hari ini kita kedatangan Venko. Selama empat hari ini kami di posisi striker cuma Patrich Wanggai. Terus saya ada informasi dari internal, kenapa nggak," kata Aji.
Mantan Pelatih Timnas Indonesia itu mengaku sangat antusias untuk memberikan tempat bagi pemain-pemain muda, khususnya pemain muda binaan Persebaya. Bahkan dirinya setuju saat ada wacana mewajibkan klub untuk memainkan pemain U-20 di lanjutan Liga 1.
"Saya pertama kali mendengar ada aturan dari federasi yang mewajibkan ada pemain usia U-20 main, saya sangat senang sekali. Tapi sepertinya aturannya berubah, hanya di bench, boleh main boleh tidak," terang Aji.
"Kalau saya pribadi, kalau memang ada pemain internal sangat layak ke senior, saya pasti senang sekali. Apalagi mereka produk dari Persebaya. Salah satu tugas saya adalah bagaimana pemain muda dari surabaya bisa bermunculan," sambungnya.
Venko menjadi pemain kelima yang ikut berlatih bersama tim Persebaya. Sebelumnya sudah ada dua pemain Persebaya U-18, Dicky Kurniawan dan Akbar Firmansyah, yang telah bergabung sejak latihan perdana, Senin 31 Agustus 2020 lalu. Disusul oleh dua penjaga gawang muda Fajar Ali dan M. Ulul yang bergabung di latihan hari kedua. Jelang Liga, Persebaya henjot finishing dan gembleng penyerang muda.