Jelang Lebaran, Ribuan Pemudik Lintasi Tol Paspro
Menjelang Hari Raya Idul Fitri 2019, ribuan pemudik menyerbu Tol Pasuruan – Probolinggo (Paspro). Bahkan empat hari (H-4) menjelang lebaran terjadi lonjakan jumlah penumpang hingga sekitar 50 persen dibandingkan hari-hari biasa.
Lonjakan jumlah kendaraan yang melintasi Tol Paspro itu terpantau di antaranya di Gerbang Tol Probolinggo Timur di Desa Clarak, Kecamatan Leces, Kabupaten Probolinggo, Sabtu, 1 Juni 2019. Dari pelat nomornya, tampak kendaraan yang melintas di Tol Paspro berasal dari luar Probolinggo.
Fenomena lonjakan jumlah kendaraan menjelang lebaran itu dibenarkan Manager Operasional Tol Paspro, Sukirman. Dikatakan pada hari biasa Tol Paspro dilewati 13.500-14.000 kendaraan per hari.
“Sejak dua hari ini atau H-5 hingga H-4 lebaran, volume kendaraan meningkat menjadi 19.500-20.000 kendaraan per hari atau ada kenaikan sekitar 50 persen,” ujar Sukirman.
Puncak arus mudik yang melintasi Tol Paspro diprediksi semakin meningkat pada Minggu, 2 Juni 2019 besok. Pengelola Tol Paspro pun menyiapkan lima mobil Raider untuk mengurai tumpukan kendaraan saat puncak arus mudik, Minggu.
“Jika mulai muncul tanda-tanda kemacetan, mobil Raider ini langsung bertugas mengurai kemacetan,” ujarnya.
Untuk melayani pemudik lebaran, PT Jasa Marga Tol Paspro juga menyediakan rest area dengan berbagai fasilitas bagi pengguna Tol Paspro. Rest area itu terletak di Km 833,200 Desa Muneng, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo.
Sukirman menyarankan, bila pemudik mulai lelah dalam perjalanan jauh sebaiknya beristihat di rest area tersebut. “Silakan berhenti di res area yang dilengkapi toilet, mushola, pom bensin mini, toko waralaba dan warung,” katanya.
Tidak hanya pengelola Tol Paspro yang disibukkan dengan mulai ramainya pemudik lebaran. Polres Probolinggo pun mengantisipasi ledakan pemudik dengan berjaga-jaga di pintu gerbang keluar (exit) tol di Leces.
“Kami sudah bersiaga kemungkinan lonjakan pemudik yang keluar dari exit tol Leces. Tetapi sekarang masih normal, memang ada sedikit lonjakan dibandingkan kemarin,” ujar Kasat Lantas Polres Probolinggo, AKP Ega Prayudi.
Sejumlah pemudik lebaran bahkan mengaku, baru pertama kali memanfaatkan tol Paspro. “Saya sempat kebingungan ketika mau keluar tol hendak ke Leces, Probolinggo, harus keluar melalui gerbang mana,” ujar Arif, warga Kecamatan Besuk, Kabupaten Probolinggo.
Hal senada diungkapkan Rahmad, warga Kota Probolinggo. “Untungnya saya sempat singgah di rest area dan bertanya mana gerbang tol yang hendak ke Kota Probolinggo,” katanya. (isa)
“Sejak dua hari ini atau H-5 hingga H-4 lebaran, volume kendaraan meningkat menjadi 19.500-20.000 kendaraan per hari atau ada kenaikan sekitar 50 persen,” ujar Sukirman.
Advertisement