Jejak Pengusaha Surabaya yang Dipanggil Prabowo, Pernah Jabat Komisaris Perusahaan Sawit
Sejumlah tokoh dan sosok penting akhir-akhir ini datang untuk memenuhi panggilan Presiden terpilih Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta, sejak Senin hingga Selasa 14-15 Oktober 2024.
Pemanggilan para tokoh, baik itu para politikus, kalangan profesional, maupun alim ulama oleh Prabowo tersebut adalah untuk menyatakan kesediaan mereka menjadi menteri, wakil menteri, atau mengepalai institusi setingkat menteri pada pemerintahan baru era Prabowo-Gibran periode 2024-2029.
Salah satu dari mereka yang hadir adalah Dody Hanggodo, seorang pengusaha dari kalangan profesional asal Kota Surabaya. Doddy yang merupakan wajah baru ini juga datang untuk memenuhi panggilan Prabowo.
Masyarakat masih awam dan bertanya-tanya mengenai sosok Dody, yang ternyata namanya jarang mencuat dalam pemberitaan media-media lokal maupun nasional.
Berdasarkan hasil penelusuran Ngopibareng.id, Dody tercatat pernah menjabat sebagai komisaris pada sebuah perusahaan yang bergerak pada bidang perkebunan kelapa sawit bernama PT. Senabangun Anekapertiwi.
Dirinya termaktub sebagai jajaran pimpinan perusahaan tersebut yang terletak di Kecamatan Paser, Kalimantan Timur tersebut dalam laporan Keuangan perusahaan tersebut pada tahun 2020 lalu.
Pada bulan Desember 2022 lalu, PT. Senabangun Anekapertiwi tercatat melakukan merger dengan induk perusahaannya, PT Pradiksi Gunatama (PGUN). Berdasarkan laporan keuangan PT PGUN pula, Doddy juga tercatat sebagai komisaris PT PGUN pada tahun 2017 hingga 2018 silam.
Selain itu, Doddy Hanggodo juga tercatat sebagai jajaran pimpinan, yakni General Manager PT. Fajrindo Bahari Utama. Perusahaan yang terletak di Teluk Kumai Barat, Perak, Surabaya tersebut bergerak pada bidang pelayaran dan pelayanan pengiriman barang ekspor-impor serta kargo.
Seperti diberitakan sebelumnya, seusai pertemuan dengan Prabowo di Kertanegara, Dody mengungkapkan, sejumlah tokoh juga bertemu dengan Prabowo Subianto di ke memiliki waktu yang bervariasi, ada yang memakan waktu singkat dan juga panjang.
"Pertemuan empat mata Prabowo dengan para calon menteri itu durasinya bervariasi. Ada yang hanya tiga menit dan lima menit, bahkan lebih dari itu," katanya, Selasa 15 Oktober 2024.
Mengenai perbincangan empat matanya dengan Prabowo mengenai tugas yang akan diembannya pada pemerintahan mendatang, Dody menjelaskan, dirinya lebih banyak membahas mengenai masa depan Indonesia Emas 2045. "Secara general, saya dan Prabowo banyak membahas mengenai Asa Cita Mencapai Indonesia Emas 2045," ungkapnya.
Selanjutnya, Prabowo menanyakan mengenai kesiapan Dody Hanggodo untuk membawa Indonesia untuk semakin maju di bawah kepemimpinan Prabowo-Gibran selama lima tahun ke depan.
"Insyaallah, 100 persen saya siap dan bersedia, kemudian obrolan mengenai asah cita dengan beliau hanya secara umum saja belum mengerucut, kami lebih banyak berdiskusi dan bertemu secara formalitas," pungkasnya.