Jawab Tantangan Era Digital, ITTelkom Buka Prodi Bisnis Digital
Menjawab kebutuhan era digital di masa depan, ITTelkom Surabaya membuka program studi bisnis digital pertama di Jawa Timur. Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) mencatat pertumbuhan nilai perdagangan elektronik (e-commerce) di Indonesia mencapai 78 persen dan menjadi yang tertinggi di dunia.
Pergeseran sektor bisnis ini pada akhirnya membutuhkan talenta-talenta baru yang diharuskan siap menghadapi tantangan yang kian kompleks serta dapat mengoptimalkan bisnis berbasis digital. Hal inilah yang melatarbelangi ITTelkom membuat prodi baru terebut.
“Program studi ini adalah jawaban dari kebutuhan zaman sehingga akan muncul talenta yang dapat mengusai teknologi di era Revolusi Industri 4.0 juga Society 5.0, ke depannya pun akan banyak peluang di bursa kerja," kata rektor ITTelkom, Tri Arief Sardjono.
Program studi bisnis digital akan dibuka pada jenjang sarjana berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan nomor 95/E/O/2021. Nantinya program studi ini dapat diambil oleh lulusan SMA sederajat dari segala kelas baik IPA, IPS maupun Bahasa.
"Kami ingin mendukung program pemerintah dalam menyiapkan sumber daya manusia untuk mengisi kebutuhan tenaga kerja di sektor bisnis digital," ujar Tri Arief Sardjono.
Ia pun menambahkan, nantinya juga ada beberapa prodi baru lainnya yang dibuka. Yakni Informatika, Sains Data dan Teknik Logistik. "Prodi-prodi ini dibuka untuk menjawab kebutuhan di masa depan. Saat ini masih dalam proses perijinan. Masing-masing Program Studi tersebut akan dibuka pada jenjang sarjana,” tutup Tri Arief Sardjono.