Motif Pembakar Mobil Via Vallen Karena Sakit Hati
Penyelidikan kasus pembakaran mobil Toyota Alphard bernopol W 1 VV milik Maulidiyah Oktavia alian Via Vallen membuahkan hasil dengan ditetapkannya satu orang tersangka berinsial P.
Dari pengakuan tersangka, aksi itu dilakukan karena sakit hati setelah 2 kali ditolak saat mencoba bertemu di rumah Via Vallen.
“Pengakuan pelaku itu hanya ingin ketemu dengan Via karena dia salah satu fans berat,” kata Kapolresta Sidoarjo, Komisaris Besar Polisi Sumardji, Rabu 1 Juli 2020.
Yang lebih membuatnya emosi, sudah jauh-jauh datang dari Cikarang, Bekasi ke Sidoarjo dengan beberapa kali numpang truk hanya ingin bertemu biduannya, justru tidak mendapat sambutan dengan baik.
“Menurut, pengakuannya ada yang menemui dengan mengucapkan hal yang menurut pelaku tidak mengenakkan di hati. Contoh kamu kotor terus pakaian lusuh,” ujar mantan Wakil Direktur Polisi Perairan dan Udara (Ditpolairud) Polda Metro Jaya tersebut.
Karena itu, kemudian pelaku nekat melakukan tindak pidana pembakaran, ditambah dengan mencoret dinding rumah Via Vallen sebelum aksi pembakaran.
Atas kejadiannya, tersangka dijerat pasal 187 ayat 1 tentang pembakaran dengan ancaman 12 tahun.
Meski sudah ditetapkan tersangka, polisi kini masih terus melakukan penyidikan lebih dalam lagi.
Sebelumnya, sebuah mobil mewah jenis Alphard bernopol W 1 VV milik penyanyi dangdut Via Vallen hangus terbakar di depan rumahnya, Selasa 30 Juni 2020 dini hari tadi.
Diduga, mobil tersebut dibakar oleh orang tak dikenal. Kejadian itu kemudian diabadikan oleh pelantun lagu Sayang itu melalui instastory melalui akun Instagramnya @viavallen.
Advertisement