Jatim Motorcycle Expo 2017, Ajang Promo Motor Terbesar
Surabaya: Data Koorlantas Mabes Polri menyebutkan Provinsi Jawa Timur menempati urutan pertama pada tahun 2013 – 2014, sebagai tempat penjualan motor terbesar di Indonesia. Data menunjukan, jika Jawa Timur sebagai ladang penjualan produk-produk motor dari berbagai merk. Bahkan populasi pengguna sepeda motor yang mencapai angka 9 juta lebih, juga menempati urutan pertama di Indonesia.
Melihat potensi ini, PT Amara Satu Raya menghellat Jatim Motorcycle Expo 2017, kami harapkan ada komunikasi intensif antara pengguna sepeda motor atau konsumen, dengan para produsen motor yang banyak digunakan di Jawa Timur,” kata Yusuf Ungsi dari sebagai penyelenggara.
Masih menurut data dari Korlantas Mabes Polri, tercatat pada tahun 2016 pereode bulan Januari – Mei, distribusi penjualan Motor di Indonesia diperoleh dengan total lebih dari 2 juta penjualan. Angka tersebut terdiri dari, jenis Bebek 257.518 unit, Skutik 1.919.411 unit dan sport 268.070 unit. “Dari angka-angka tersebut, para produsen bisa mempelajari dan mengmabil langkah pasti tentang produk apa saja yang akan dilempar di pasar Jawa Timur. Mungkin bisa menjadi bahan kajian. Kenapa orang Jawa Timur lebih suka motor suktik," tambah Yusuf.
Produsen motor di Indonesia dan jaringan marketingnya, juga para produsen komponen dan sparepart yang masih berkelas Usaha Kecil Menengah (UKM) juga akan terlibat di event ini. “Kita sudah tahu, bahwa di Jawa Timur juga banyak UKM yang memproduksi sparpart motor dan hasilnya dinikmati berbagai kalangan dari berbagai wilayah. Keterlibatkan mereka dalam event didukung Dinas Perindustri dan Perdagangan Provinsi Jawa Timur, akan memperluas jaringan dan pemasaran sperparti asal Jawa Timur,” ucap Yusuf..
Yusuf juga menambahkan, eventnya nanti akan melibatkan berbagai komunitas motor clasic maupu custom, lembaga pembiayaan dan berbagai produses aksesoris. "Mengingat event ini buah kerjasama dengan Dinas Perdagangan dan Perindustrian Pemprov Jatim, makan gairah kewirausahaan juga akan menonjol." (Hansen)