Jatim Mampu Kuasai Pasar Asean

Surabaya: Ketua Umum Badan Kerjasama Organisasi Wanita (BKOW) Jawa Timur Fatma Saifullah Yusuf berpesan, bahwa pengusaha di Jatim harus dapat memanfaatkan Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) sebagai pasar baru dalam pemasaran produk.

“MEA menjadi peluang dalam memperluas dan mengembangkan produk dalam negeri ke wilayah ASEAN,” terangnya pada acara Kalyanaku Private Afternoon Party di Java Paragon, Surabaya, Jumat(28/4).

Dalam kesempatan itu, ia juga mengatakan, kunci kesuksesan agar mampu bersaing dalam MEA, yakni dalam tiga hal. Pertama menjaga kualitas, peningkatan kuantitas dan menjaga harga produk.  Hal itu harus diperhatikan karena persaingan sangat tinggi, sedangkan pasar menuntut barang berkualitas, pelayanan cepat dan harga murah.

Istri Wakil Gubernur Jatim itu menjelaskan, perdagangan menjadi penopang ekonomi Jatim. Total kinerja perdagangan Jatim surplus Rp 111,56 triliun. Ini tentu dibantu UMKM, yang menyerap tenaga kerja dan menjadi sumber nafkah bagi masyarakat.

"Oleh sebab itu, MEA harus dimanfaatkan UMKM untuk bersaing di pasar ASEAN," paparnya.

Fatma menghimbau, agar selalu mencintai produk Indonesia. Dengan langkah ini, produk Indonesia secara tidak langsung mengenalkan Indonesia kepada dunia. (ris)