Jatim Kemarin, 100 Orang Sembuh dan Inflasi Malang Tertinggi
Berita kemarin, ada 100 orang di Jasa Timur yang dinyatakan sembuh dari Covid-19 serta inflasi Malang yang tertinggi di Jawa Timur.
100 Orang Sembuh dari Corona
Pemerintah Provinsi Jawa Timur mengumumkan terdapat 100 orang yang sembuh dari covid-19, pada Selasa 2 Juni 2020. Jumlah ini menjadi yang tertinggi sejak covid-19 melanda Jawa Timur beberapa bulan lalu.
“Alhamdulillah Jawa Timur bisa tembus sembuh 100 orang yang sembuh,” ungkap Koordinator Rumpun Kuratif Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jatim, dokter Joni Wahyuhadi, ketika menyampaikan update di Gedung Negara Grahadi, Surabaya.
Hanya saja, Joni tidak menyampaikan secara rinci terkait keberhasilan peningkatan angka kesembuhan pasien. Dari data 100 pasien yang sembuh, Joni menyampaikan terbanyak berasal dari Surabaya sebanyak 60 pasien sembuh, diikuti Lamongan dengan 9 pasien sembuh, 6 di Kabupaten Probolinggo, 5 di Tulungagung, 5 di Bangkalan, 2 di Sidoarjo, 2 di Sumenep, 2 di Trenggalek, 2 di Lumajang, 2 di Jombang, dan masing-masing 1 di Banyuwangi, Kabupaten Blitar, Bojonegoro, Jember, dan Pamekasan.
“Jadi dari 13 persen, sekarang menjadi 15,57 persen case recovery rate kita. Semuanya, semoga bagian dari upaya kita untuk memerangi covid terus jalan,” kata Joni.
Ia menyampaikan, sampai saat ini penambahan kasus positif masih tinggi. Tercatat, hari ini penambahan kasus baru ada 194 kasus baru. Tak hanya itu, angka orang tanpa gejala (OTG) juga terus meningkat, saat ini tercatat ada 18.792, kemudian angka pasien dalam pengawasan (PDP) 6.754, dan orang dalam pemantauan (ODP) 24.923.
"Namun, case fatality rate kita masih naik turun dengan adanya penambahan kasus. Maka, yang dari hulu harus kita jaga karena kasus masih naik, jadi physical distancing, social distancing, pake masker itu harus kita pertahankan,” pungkasnya.
Di sisi lain, Joni juga menyampaikan duka, karena hari ini ada 11 orang yang dinyatakan meninggal. Di mana, ada 7 pasien meninggal di Surabaya, dan masing-masing satu di Gresik, Lamongan, Sidoarjo, dan Kota Batu.
Total terdapat 418 pasien positif covid-19 meninggal di wilayah Jatim menurup Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), dan total 1.158 orang meninggal dengan status ODP, PDP, dan juga positif covid-19.
Inflasi Malang Tertinggi
Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Malang mencatat inflasi pada Mei 2020 sebesar 0,27 persen di Kota Malang dan menjadi yang tertinggi di Provinsi Jawa Timur.
Setelah Kota Malang ada Kota Surabaya di posisi kedua yang mencatat inflasi sebesar sebesar 0,21 persen, lalu ada Kota Kediri 0,19 persen, Kota Probolinggo 0,05 persen, Sumenep dan Banyuwangi 0,02 persen, dan Kota Madiun 0,01 persen. Sementara Jember, mengalami deflasi 0,03 persen.
Kepala BPS Kota Malang, Sunaryo mengatakan inflasi di Kota Malang didorong oleh kelompok pengeluaran transportasi dengan memberikan andil sebesar 2,17 persen. "Kota Malang inflasi tertinggi di Jawa Timur. Kelompok transportasi naik, memberikan andil terbesar," tuturnya pada Selasa 2 Juni 2020 ketika rilis melalui teleconference.
Selain kelompok pengeluaran transportasi, inflasi di Kota Malang juga dipengaruhi oleh kelompok pengeluaran perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,41 persen, serta kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,14 persen.
"Kelompok pengeluaran pakaian dan alas kaki dan kelompok kesehatan juga menyumbang inflasi dengan mengalami kenaikan harga masing-masing sebesar 0,01 persen," ujar Sunaryo.
Untuk kelompok pengeluaran transportasi yang memberikan andil terbesar inflasi di Kota Malang, Sunaryo mencatat terjadi kenaikan harga pada komoditas harga tiket angkutan udara sebesar 24,98 persen, memberikan andil sebesar 0,27 persen terhadap inflasi Kota Malang.
Advertisement