Jateng Berangkatkan 758 Atlet dari 60 Cabor di PON Aceh
Sebanyak 758 atlet asal Jawa Tengah bakal diturunkan di PON XXI/2024 Aceh-Sumut. Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana meminta seluruh atlet mempersiapkan diri dengan baik, untuk mencapai target prestasi.
"Kesiapan sudah semakin fokus. Saat ini sudah mulai pada sentralisasi pelatda kepada para atlet. Saat ini pelaksanaan pelatihan sudah dilakukan di beberapa tempat, yaitu Kota Semarang, Salatiga, Surakarta, Kudus, dan Magelang," kata Nana usai bertemu KONI Jateng di Kantor Gubernur Jawa Tengah, Selasa, 14 Mei 2024.
Berdasarkan babak kualifikasi PON XXI, total ada 851 atlet dari 61 cabang olahraga (cabor) yang lolos ke PON XXI Aceh-Sumut. Namun dari hasil analisis, KONI Jateng memutuskan hanya akan memberangkatkan 758 atlet untuk 60 cabor. "Nanti akan ada 60 cabor yang akan diikuti (kontingen Jawa Tengah), dari total 68 cabor yang dipertandingkan di PON Aceh-Sumut," kata Nana.
Nana mematok target menempati peringkat 3 di PON Aceh nanti. Capaian yang lebih baik dibanding hasil akhir di PON Papua yang bertengger di peringkat 6. "PON ini membawa nama baik daerah dan gengsi masing-masing daerah. Kita akan optimalkan. Pelaksanaan pelatihan akan terus kita perhatikan. Kita juga akan terus monitoring dan controling terkait pelatihan tersebut," tegasnya.
Sementara itu, Ketua KONI Jateng, Bona Ventura Sulistiana mengatakan, target memperbaiki prestasi dan peringkat dari penyelenggaraan sebelumnya sudah dihitung dengan baik. Sebab ada sedikitnya 11 cabor yang berpotensi meraih medali bagi Jateng dipertandingkan pada PON XXI Aceh-Sumut. Selain itu, Jawa Tengah juga telah melakukan persiapan matang sejak dua tahun terakhir. "Target kita perbaiki prestasi dari Papua, itu terukur sekali, karena ada 10-11 cabor yang tidak dipertandingkan di Papua, padahal kita punya potensi, dan sekarang dipertandingkan di Aceh-Sumut,” katanya.