Janji Bupati Bondowoso Rencana Naikkan Insentif Guru Ngaji Palsu
Janji Bupati Bondowoso KH Salwa Arifin menaikkan insentif guru ngaji pada 2022 tidak terealisasi. Malahan, insentif guru ngaji di Bondowoso pada tahun ini turun dibandingkan pada 2021.
Pada 2021, insentif guru ngaji di Kota Tape Rp1,5 juta per tahun yang dicairkan ke rekening bank setiap penerima. Kemudian, Bupati Salwa menjanjikan kenaikan sebesar Rp1,75 juta pada 2022. Kenyataannya, dalam APBD Bondowoso 2022 insentif guru ngaji malah turun menjadi Rp1 juta.
Bupati Salwa beralasan penurunan insentif guru ngaji itu karena refocusing (pengalihan) anggaran dalam APBD Bondowoso 2022 sebagai dampak pandemi Covid-19.
"Saya memang sempat menjanjikan insentif guru ngaji pada 2022 dinaikkan. Tapi, adanya refocusing anggaran dampak pandemi Covid-19, sekarang justru terbalik," kata Bupati Salwa kepada wartawan, Jumat 14 Januari 2022.
Untuk itu, menurut dia, Pemkab Bondowoso akan melakukan verifikasi dan validasi ulang data guru ngaji penerima insentif yang dicairkan setiap bulan Ramadan itu.
"Karena masih banyak data kurang valid. Kita berharap pandemi Covid-19 berakhir, sehingga insentif guru ngaji bisa dinaikkan," ujar Pengasuh Ponpes Manbaul Ulum Tangsil Wetan Wonosari Bondowoso ini.
Insentif Guru Ngaji Bisa Ditambah di PAK
Ketua DPRD Bondowoso, H. Ahmad Dhafir mengatakan, turunnya insentif guru ngaji pada 2022 memang dari usulan Tim Anggaran Pemkab Bondowoso dalam APBD 2022. "Mungkin karena keterbatasan anggaran dalam APBD 2022. Faktanya, insentif guru ngaji memang diusulkan Rp1 juta," katanya.
Namun, menurut Dhafir, insentif guru ngaji yang turun menjadi Rp1 juta tersebut, memungkinkan bisa ditambah dalam PAK atau Perubahan APBD pada pertengahan 2022. Sehingga, insentif guru ngaji menjadi Rp1,5 juta seperti tahun sebelumnya.
"PAK pertengahan tahun. Sementara April 2022 sudah lebaran dan insentif guru ngaji dicairkan. Jika di PAK dianggarkan tambahan, maka bisa dicairkan dua kali," jelasnya.
Dhafir menegaskan, dirinya dan anggota DPRD pada prinsipnya tidak akan mengganggu program Pemkab Bondowoso. Justru, akan mendukung dan menyetujui selama program pemkab tersebut benar-benar untuk kepentingan rakyat Bondowoso.