Jangan Dikucilkan, Terima Kehadiran Mualaf dengan Suka Cita
Pembina Mualaf Masjid Agung Sunda Kelapa Menteng Jakarta Pusat, Ahmad Christoper Kainama, mengajak umat muslim menyambut kehadiran mualaf dengan suka cita sebagai keluarga baru. Ia meminta jangan mengucilkan dan berprasangka negatif terkait apapun latar belakangnya.
"Ada beberapa mualaf yang curhat ke saya, sering dicuekin oleh sebagian kalangan muslim sendiri," kata Keinama kepada Ngopibareng.id, Minggu 15 September 2019.
Menurut Kainama, tangan-tangan manusia selembut apapun tidak ada yang mampu membuat orang lain menjadi muslim, selain hidayah dari Allah. Karena itu, Nyong Ambon yang pernah memperdalam Alkitab di Haiva Yerussalem dan Belanda, berpandangan mualaf adalah orang pilihan yang memperoleh hidayah dari Allah.
"Bertahun tahun sebagai pembina mualaf Masjid Agung Sunda, saya akui memang ada yang menjadi mualaf untuk mencari keuntungan pribadi," katanya.
Mereka segera kembali ke habitanya setelah niatnya tercapai. Tapi catat, jumlahnya kecil ujar mantan pendeta yang gemar bemain piano tersebut.
Kata Kainama, memberi perhatian kepada mualaf, adalah kewajiban bagi setiap muslim, karena dari segi tauhid dia masih lemah, butuh penguatan.
Dia lantas membandingkan dengan seorang muslim yang berpindah agama, dia justru disambut dengan gembira, diundang perjamuan ke sana kemari.
"Tidak berarti mualaf harus dikasihani, mereka tidak butuh belas kasihan. Tapi sambutlah kehadiran mualaf dengan penuh kasih," pesannya.
Menurutnya, seorang mualaf tidak berhenti pada ganti agama, tapi ada konsekuensi cukup berat yang harus ditanggung. Salah satunya dikeluarkan dari lingkungan keluarga, karena dianggap murtad.
"Tekanan psikologi sepertu itu sampai sekarang masih saya rasakan," tutur Kai. Tapi tekanan itu membuatnya semakin dekat kepada Allah dan semakin cinta kepa Rasulullah Muhammad melebihi segalanya.
"Saya berharap para muaalaf, tidak mudah putus asa menghadapi berbagai tekanan. Percayalah, Allah akan menolongmu," ujar Kainama memotivasi para mualaf.
Pembina Mualaf Masjid Agung Sunda Kelapa Menteng ini tak lupa mengucapkan selamat. kepada Marcella Simon yang baru saja menjadi mualaf atas bimbingan Ustadz Adi Hidayat.
Lewat Insta Story, artis FTV itu sempat curhat ada orang yang menantang dirinya untuk membaca doa. Bahkan ia menuliskan nasihat dari ibundanya yang membuat Marcella mantap memilih di jalur agama Islam.
"Kata mama, "Senyum nak.. selalu balas kejahatan dengan kebaikan.. nilai kita jangan berubah karna kelakuan orang lain.. tetap tulus di tengah yang modus," tulisnya.
Proses Marcella Simon menjadi mualaf terekam dalam channel YouTube Kajian Musyawarah. Saat itu, Ustadz Adi Hidayat yang membimbing mengucapkan dua kalimat syahadat. Pasangan aktris Cut Meyriska dan Roger Danuarta pun ikut mendampingi Marcella.
"Semoga Marcella istiqomah dan menjadi seorang muslimah yang baik dan benar," ujar Kainama.
Mualaf di Masjid Agung Sunda Kelapa yang dikelola oleh keluarga Wapres Jusuf Kalla, Aksa Mahmud, sampai sekarang berjumlah lebih dari 20 ribu orang dari berbagai suku dan kewarganegaraan.(asm)