Jalan Tunjungan Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintasnya
Akhir pekan ini, Warga Surabaya akan dihibur dengan acara Mlaku-Mlaku Nang Tunjungan. Kegiatan yang digelar mulai hari ini, Sabtu, 24 Februari 2018, ini bakal menutup sepanjangan jalan Tunjungan, Surabaya.
Berdasarkan rapat koordinasi yang telah dilakukan, Akan ada beberapa rekayasa lalu lintas yang diterapkan, diantaranya, arus kendaraan dari arah gemblongan diarahkan ke genteng kali atau praban. Lalu kendaraan dari arah blauran yang menuju Siola akan diarahkan ke Jalan Bubutan.
"Sementara untuk tamu yang menginap di Hotel Majapahit akan dilewatkan melalui Jalan Gubernur Suryo dan nanti akan ada jalur kontra flow," kata Kepala Seksi Pengawasan dan Penertiban Dishub Kota Surabaya Trio Wahyu Bowo.
Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya akan mendukung dan siap membantu secara penuh kegiatan ini.
"Kami akan membackup secara penuh acara ini dari sisi lalu lintas," ujar Trio.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Surabaya, Widodo Suryantoro menyampaikan, acara tahun ini sedikit berbeda dengan tahun sebelumnya. Jika, tahun kemarin acara Mlaku-Mlaku Nang Tunjungan digelar dua kali dalam setahun, kali ini akan digelar setiap bulan.
“Tujuannya, untuk lebih menghidupkan kawasan tunjungan sebagai lokasi yang sarat akan sejarah, meningkatkan roda perekonomian pelaku UKM dan mendongkrak jumlah wisatawan asing,” kata Widodo.
Disampaikan Widodo, sebanyak 120 stand pelaku usaha kreatif di surabaya akan berpatisipasi pada acara Mlaku-Mlaku Nang Tunjungan. Mereka terdiri dari Pahlawan Ekonomi, Dekranasda, UKM Dinas Koperasi, UKM dolly, UKM Dinas Perdagangan, UKM Kampung Lawas Maspati serta mengajak pihak hotel yang akan menyediakan food and beverage. (frd)