Jaksa Cantik, Gedungnya Terbakar
Ada jaksa cantik ditahan dan dimasukkan ke bui, dan gedung Kejaksaan Agung di Kebayoran terbakar habis-habisan. Adakah hubungan dari peristiwa keduanya?
Saya mencoba bertanya kepada Bu Tejo, tapi hapenya tidak nyambung. Tidak diangkat. Nampaknya Bu Tejo sedang sibuk membantu suaminya, kampanye jadi lurah.
Anda sudah kenal Bu Tejo? Kalau belum Anda harus mengenalnya. Dia lagi jadi viral. Filmnya ada di Youtube, judulnya "Tilik" (menjenguk) yang nonton sudah tujuh juta empat ratus ribu.. ya tujuh juta empat ratus ribu yang ngeklik dan mantengi gosipnya. Bu Tejo kini betul-betul ngetop. Fansnya banyak.
Dia jagonya "rasan rasan", nggosip nggosip, gibah, "nyacati", menghubungkan yang kira-kira bisa terhubung. Karena hapenya selalu terkoneksi di internet. Ngobrol dengannya benar-benar "gayeng".
"Mangkane punya hape jangan buat nggaya thok, ning nggo golek informasi gitu, lho.." terngiang celetukan Bu Tejo di atas truk.
Bayangkan, kalau Bu Tejo ditanya tentang jaksa cantik Pinangki Sirna Malasari, yang belum lama ini jadi tersangka dan masuk bui. Kok mendadak gedung kejaksaan kebakaran, to? Gedung lima lantai hangus dalam waktu begitu cepat.
Saya lagi makan malam ketika nonton siaran langsung dari lokasi kebakaran di teve berita, semalam.
"Pak, yang kebakaran gedung utama dan bagian kepegawaian. Apakah di sana ada dokumen penting?" tanya penyiar teve kepada pejabat kejaksaan dalam wawancara jarak jauh.
"Waah...pertanyaan goblok banget. Ya, jelas penting kabeh, to...," mbakyu Sari, tetangga sebelah yang lagi mampir, menyambar, setengah njerit. Saya jadi ikut mangkel. Mosok di gedung kejaksaan agung ada dokumen ndak penting.
Gedung Kejaksaan Agung yang terbakar itu adalah tempat jaksa cantik Pinangki diperiksa dan kemudian diputuskan ditahan.
Jaksa Pinangki ditangkap dan ditahan karena bertemu dengan orang yang lagi berperkara di Malaysia. Tapi, di balik itu ramai dikabarkan jaksa cantik bergaya hidup wah dan hobi jalan-jalan ke luar negeri.
Penampilannya "wow", kata penyiar ganteng Aiman Wicaksono beberapa waktu lalu. Aiman dapat foto eksklusif waktu jaksa seleb itu jalan-jalan di New York. Betulin hidung.
Memang, jaksa gajinya berapa sampai bisa operasi plastik di Park Avenue di Amerika? Bisa nyaingi Kris Dayanti, Syahrini dan Nikita Mirzani?
"Ning kan bojone Kombes, to. Polisi pangkat kombes yo gajine okeh. Berlimpah lah," sambut mbak Sari. Kok tahu?
"Nyambung ke internet dong, pak. Hapenya jangan buat motret cucu, tok," sindirnya pedas.
Istri Kombes Napitupulu Yogi Yusuf itu ditahan di Rutan Khusus Wanita di Pondok Bambu, Jakarta Timur sejak Selasa malam 11 Agustus 2020 lalu. Masih gress. Sebelumnya pengacara Anita Kolopaking ditahan juga.
Ramai diberitakan juga Bu Jaksa menerima sogokan, eh, gratifikasi 500 ribu dollar. Pertanyaannya, apa cuma kasus Djoko Soegiarto Tjandra yang ditangani? Bagaimana dengan kasus konglomerat lainnya. Tentulah kasih service dan gratifikasi juga? Jadi, ada ratusan ribu dollar lainnya lagi digaruk olehnya.
Bayangkan honor pengacaranya, Bu Anita Kolopking yang berhijab itu, antara 200 - 300 ribu dollar atau setara Rp3 - 4,5 miliar. Dokumen kontraknya sudah beredar di internet. Mestinya sogokan buat jaksanya ya lebih dari itu. Buat petinggi polisinya ada juga. Hakimnya tentu tak diabaikan. Karena ketokan palunya hakim yang tentukan.
Kata mbakyu Sari, yang rajin mantengi internet dengan hapenya - sudah jamak terjadi kalau untuk kasus kelas triliunan, kerja pengacara, jaksa dan hakim bukan menegakkan hukum, menyelamatkan duit negara - tapi jadi pelobi dan kongsi untuk saling bagi berbagi prosentase dari nilai perkara, transaksi "succses fee". Lalu pasal-pasal yang jadi perkara diakal-akali.
Pantas to kemana-mana naik pesawat klas bisnis dan banyak jalan jalan ke negeri seberang.
Mangkanya buronan gak pulang pulang dan gak ditangkep meski sudah ketahuan. Wong malah dijadikan ATM, kok? Kita pun bisa lihat, sebagai jaksa dengan dandan sosialitanya, bukannya tampil garang di depan buronan yang sedang berperkara malah pamer pose mesra.
Setelah operasi hidung di New York akan berlanjut dengan operasi dagu, payudara dan lainnya, ya? Konon wanita yang sukses operasi plastik akan ketagihan.
"Setelah (jaksa Pinangki) ditetapkan sebagai tersangka, kemudian tim penyidik melakukan penangkapan," ujar Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung Hari Setiyono di kantornya, Jalan Sultan Hasanuddin, Jakarta, Rabu, 12 Agustus 2020 lalu.
Tak sampai dua minggu gedung Kejaksaan Agung terbakarr. Habis-habisan. Lima lantai ludes dalam waktu hitungan jam saja.
Nggak mungkinlah jaksa Pinangki Sirna Malasari main sendirian. Dia 'nggaya' gitu, karena rekannya sesama jaksa, juga pada 'nggaya' juga. Kalau dia ditahan sendiri ada potensi "nyanyi". Kan catatan dan dokumennya di Kejaksaan Agung ada.
Tapi mendadak kini gedungnya terbakar. Jadi abu. Ludes.
Kata pejabat dan pengamat, kita masih menunggu 20 koruptor kakap yang buron. Kasusnya pun triliunan dan jelas melibatkan banyak nama petinggi di bidang hukum dan pengamanan.
Bila mereka pulang seperti Joko Tjandra akan ada berapa gedung kejaksaan - atau kepolisian atau pengadilan - yang akan terbakar?
Saya betul betul kangen Bu Tejo dan berharap segera nyambung.
*Dikutip dari Facebook Supriyanto Martosuwito