Jadon Sancho Siap 'Berkonfrontasi' dengan Erik ten Hag
Penyerang Manchester United Jadon Sancho dikabarkan bakal mengadakan pembicaraan dengan pelatih kepala Erik ten Hag setelah ketegangan antara keduanya memuncak pada akhir pekan lalu.
Mantan pemain Borussia Dortmund itu telah berusaha beradaptasi dengan kehidupan di Inggris sejak kepindahannya senilai 73 juta pound sterling atau sekitar Rp1,4 triliun ke Old Trafford pada tahun 2021.
Sang penyerang belum pernah tampil sebagai starter di pertandingan Liga Premier untuk Setan Merah musim ini.
Setelah tampil sebagai pemain pengganti melawan Wolverhampton Wanderers, Tottenham Hotspur dan Nottingham Forest, Sancho tidak dimasukkan sepenuhnya ke dalam skuat untuk lawatan ke Arsenal pada pertandingan pekan keempat.
Dengan Rasmus Hojlund dan Anthony Martial tersedia di lini tengah, Marcus Rashford dan Antony di sektor sayap, Ten Hag tak memasukkan Sancho ke dalam daftar pemain cadangan sekali pun. Pelatih Belanda itu justru memilih Hannibal Mejbri, Daniel Gore, Alejandro Garnacho dan Facundo Pellistri sebagai pemain cadangan.
Keputusan Ten Hag sempat membuat asa MU melambung kala Marcus Rashford membawa Setan Merah unggul lebih dulu. Bahkan ketika kedudukan menjadi 1-1 usai Arsenal menyamakan kedudukan, Garnacho sempat mencetak gol untuk membawa MU unggul. Sayang, gol itu dianulir karena pemain muda Argentina itu terperangkap offside.
Saat ditanya tentang absennya Sancho setelah pertandingan, Ten Hag mengungkapkan bahwa penampilan pemain berusia 23 tahun itu dalam latihan masih jauh dari harapan. Sebab itulah, Sancho dikeluarkan karena alasan taktis.
Namun, Sancho membalas klaim manajernya di media sosial dan menuduh bahwa dia telah dijadikan ‘kambing hitam’ selama dua tahun bermasalah di Manchester.
Media di Inggris, Daily Mail kemudian melaporkan, bahwa Ten Hag dan Sancho akan segera duduk untuk mengadakan pembicaraan setelah perang kata-kata mereka terbaru ini. Sang pelatih tampaknya berusaha menjernihkan masalah dengan penyerang Inggris tersebut.
Laporan tersebut menambahkan bahwa seorang sumber juga menolak anggapan bahwa Antony, yang bekerja di bawah Ten Hag di Ajax, diberi perlakuan istimewa meskipun ada beberapa penampilan mengecewakan di sisi kanan.
Dikutip dari Sportsmole, Ten Hag meyakini bahwa Sancho harus berusaha lebih keras dalam sesi latihan jika ingin mendapatkan tempat di tim utama. Sikap Ten Hag ini kabarnya didukung pihak klub.