Jadi Tempat Observasi Corona, Koni Jatim Sudah Steril
Wisma Atlet yang berada di Kantor Komite Nasional Olahraga Indonesia (KONI) Jawa timur telah disterilkan untuk menjadi lokasi observasi bagi orang dalam pemantauan (ODP), pasien dalam pengawasan (PDP), dan pasien positif corona.
"Ini sudah kita lock ruangan belakang tempat wisma atlet. Kita sudah kunci semua dan tidak ada orang yang masuk di sana untuk sementara waktu," kata Ketua Harian KONI Jatim M. Nabil kepada Ngopibareng.id, Jumat 27 Maret 2020.
Pihak KONI Jatim sampai saat ini masih menunggu intruksi selanjutnya dari Pemprov Jawa timur. "Nggak tahu (observasinya), kita masih nunggu Pemprov kalau iya, ya kita ikuti," sambung dia.
Nabil mengatakan, pihaknya sudah sangat siap jika sewaktu-waktu kantornya akan segera dipakai untuk kebutuhan pemerintah. Namun sampai saat ini, kesiapan dari alat-alat medis masih belum ada. Hanya dari pihak Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) yang melakukan pengecekan dan pembersihan, beberapa waktu lalu.
"Dari tim Dispora sudah mengukur kamarnya, terus ruangannya, kebersihannya juga, sudah sempat di ukur-ukur itu," lanjutnya.
Nabil mengatakan, pihaknya sangat sadar betul akan kebutuhan tambahan ruang medisĀ dalam merawat dan mengisolasi pasien yang terjangkit virus corona.
"Poin pertama adalah kemanusiaan dan keselamatan, itu kan yang penting," ucapnya.
Sebelumnya, Ketua KONI Jatim Satiagung telah mendapat kontak langsung dari Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Dalam pesan tersebut Pemprov Jatim membutuhkan bantuan untuk mempersiapkan tempat observasi pasien dengan gejala corona guna mengantisipasi lonjakan pasien di rumah sakit rujukan.
Diketahui, kantor KONI bisa menampung sekitar 100-110 orang untuk menjadi lokasi rujukan kedua setelah rumah sakit rujukan tak lagi mampu menampung pasien.
Jika dirasa masih kurang, KONI juga masih memiliki gedung lain yang bisa dimanfaatkan seperti ruang kerja di gedung depan KONI, dan beberapa GOR lainnya.
Advertisement