Jadi Anggota DPRD Jawa Timur, Politisi Asal Banyuwangi Anggota Dewan Termuda se-Indonesia
Anggota DPRD Jawa Timur periode 2024-2029 resmi dilantik pada 31 Agustus 2024. Salah satunya merupakan anggota Dewan termuda se-Indonesia. Dia adalah politisi Partai Gerindra asal Banyuwangi, Bima Rafsanjani Rafid.
Pemilu 2024 merupakan panggung pesta demokrasi pertama Bima Rafsanjani Rafid. Meski baru pertama kali sebagai Anggota DPRD Jatim Periode 2024-2029.
"Perolehan suara yang saya raih di luar ekspektasi, karena semula hitungan saya diperkirakan di bawahnya," ungkap Bima Rafsanjani Rafid, Minggu, 1 September 2024.
Bima Rafsanjani Rafid lahir pada 7 Agustus 2002. Ketika dilantik menjadi Anggota DPRD Jawa Timur Sabtu kemarin, dia baru menginjak usia 22 tahun 24 hari dan menjadi anggota Dewan termuda di Indonesia.
Bima Rafsanjani Rafid pada Pileg 2024 maju dari Partai Gerindra Daerah Pemilihan (Dapil) Jatim 4 yang meliputi Kabupaten Banyuwangi, Situbondo dan Bondowoso.
Secara mengejutkan, sebagai caleg debutan Bima Rafsanjani Rafid mampu meraup 78.656 suara sehingga lolos sebagai Anggota DPRD Jatim Periode 2024-2029 sekaligus anggota dewan termuda di Indonesia.
"Ternyata bisa melampaui target dan mengungguli seorang incumbent," katanya.
Saat ini, Bima masih berstatus mahasiswa. Dia kini menempuh semester 8 Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (Sospol) Universitas Brawijaya Malang. Dia terjun ke politik karena banyak dorongan dari orang sekitarnya.
"Banyak dorongan dari kawan di organisasi maupun kampus, termasuk orang tua," ungkapnya.
Bima memang merupakan anak dari politisi Gerindra yang kini duduk di DPR RI, Sumail Abdullah. Dia merupakan putra asli Banyuwangi asal Desa Watukebo, Kecamatan Wongsorejo, Banyuwangi.
Pada Pileg 2024 Sumail Abdullah dan Bima sama-sama maju sebagai caleg. Di luar dugaan ayah dan anak tersebut sama-sama melenggang sebagai wakil rakyat.