Israel Lempar Granat di Masjid Saat Azan, Netizen Sebut Teroris
Sebuah video berisi seorang tentara Israel, IDF, sedang melempar granat ke dalam masjid, di tengah azan Subuh, viral. Netizen menyebut aksi itu sebagai tindakan teroris, yang sering menyerang tempat ibadah.
Lempar Granat dalam Masjid
Video sepanjang 18 detik itu viral di berbagai media sosial. Arab News menyebut jika peristiwa itu terjadi di Desa Budrus, di Tepi Barat, mengikuti nama masjid yang muncul di video.
Terlihat sosok tentara laki-laki itu setengah berlari mendekati pintu masjid dan kemudian melempar granat tangan. Selanjutnya ia berjalan berbalik arah dengan lebih pelan ke arah kamera, diikuti ledakan granat di dalam masjid dua lantai itu.
Kepala desa setempat, Nasser Marar menyebut pelempar granat melakukan aksi itu, sesaat sebelum para jemaah datang ke masjid. Ia menyebut tak ada korban terluka di serangan militer Israel itu.
Sedangkan, IDF menyebut telah memberikan sanksi pada tentara pelempar granat.
Netizen Sebut Teroris
Video yang viral itu memantik kemarahan netizen. Akun Instagram @shaunking menyebut aksi tentara IDF Israel itu, sebagai tindakan teroris.
"Selama 41 hari perang, video ini yang paling menjelaskan kondisi sebenarnya. Ini Terorisme, bukan membela diri," cuitnya dilihat Minggu, 19 November 2023.
"Di manapun di dunia, jika ada yang melempar granat ke rumah ibadah, dia akan disebut teroris. Dan dia mengebom masjid dengan sangat bangga, sambil merekam aksinya," tandasnya.
Unggahan itu telah disukai sedikitnya 270 ribu kali, dibagikan sebanyak 151 ribu kali, dan memantik percakapan sedikitnya 9 ribu akun.
Serangan Israel sendiri telah menewaskan sedikitnya 11 ribu warga di Gaza dan sebagian kecil korban di Tepi Barat, sejak 7 Oktober 2023.
Advertisement