Ismed Sofyan 'Naik Pangkat' Jadi Asisten Pelatih
Manajemen Persija Jakarta bergerak cepat untuk mengisi kursi pelatih kepala yang kosong.
'Ganasnya' persaingan klub Liga 1. Persija Jakarta resmi memecat pelatih asal Spanyol Julio Banuelos serta dua asistennya, Eduardo Perez dan Mustaqim, usai laga pada Kamis 19 September 2019.
Tim Macan Kemayoran kalah dari Bali Unites 1-0 di Stadion Patriot Chandrabaga, Bekasi. Alhasil, Persija Jakarta bertahan di posisi ke-15 atau satu tingkat di atas zona degradasi, dengan poin 17 dari 17 pertandingan.
Kini, langkah yang diambil Persija adalah mengangkat Sudirman sebagai pelatih caretaker, menggantikan Julio Banuelos.
Sudirman akan dibantu Antonio Claudio dan pemain Persija Jakarta senior, Ismed Sofyan sebagai asisten.
“Kami menunjuk Sudirman sebagai pelatih sementara Persija dengan dibantu Antonio Claudio, dan Ismed Sofyan sebagai asisten pelatih," tutur Chief Execitive Officer (CEO) Persija Jakarta, Ferry Paulus.
"Sudirman tepat untuk menjadi caretaker sampai kami mendapatkan pelatih definitif untuk Persija,” sambung mantan anggota Komite Eksekutif PSSI tersebut.
Sudirman bukan sosok yang asing di kancah sepak bola Indonesia. Pria asal Pekanbaru itu merupakan mantan pemain Timnas Indonesia era 1990-an.
Selain itu, Sudirman merupakan pelatih kepala Persija U-20 dengan lisensi A AFC, atau memenuhi syarat standar pelatih Liga 1. Sementara Ismed yang masih pemain aktif punya lisensi C AFC.
“Ismed Sofyan memiliki jiwa kepimpinan yang tinggi. Ia juga sudah sangat lama membela Persija. Kami usahakan agar dalam waktu dekat sudah bisa disampaikan kepada publik siapa pelatih anyar. Tentunya kami sangat selektif menunjuk pelatih baru,” beber Ferry Paulus.
Manajemen Persija Jakarta tak ingin gegabah karena musim ini timnya sudah dua kali menunjuk pelatih, yang pada akhirnya diberhentikan.
"Tentunya kami sangat selektif menunjuk pelatih baru," sambung Ferry Paulus.
Sudirman memiliki tugas berat bersama Persija. Ia harus mampu mengangkat mental pemain Persija dan kembali ke jalur kemenangan untuk memperbaiki posisi di klasemen Liga 1 2019.
Advertisement