Pemain Alligator asal Taiwan, Jimmy meraih gelar pemain terbaik (MPV).foto:tom/ngopibareng.id
Dikebiri oleh Pengprov Perbasasi Jawa Timur, tidak membuat dunia softball dan baseball di Surabaya mati. Terbukti dari kemeriahaan yang terlihat dalam ajang bertajuk Kejuaraan Slopitch Aligator Cup 2018 yang digelar di Lapangan Baseball-Sofball Dharmawangsa, 13-15 April 2018. Meski bukan agenda resmi Pengprov Perbasasi Jatim, namun sejumlah klub Surabaya dan klub luar daerah antusias hadir. Bahkan, para legenda-leganda sofball Indonesia juga tampak di tribun memberikan semangat kepada tim yang bertanding. Tercatat ada Partha (Yogyakarta) Hawk (Surabaya), Vio (Surabaya), Sriti (Surabaya), Wild Gecko (Jakarta), Blue Sharks (Suraba) dan tuan rumah Alligator (Surabaya). Mereka diperkuat sejumlah mantan-mantan atlet PON. Dalam ajang ini, Alligator akhirnya keluar sebagai juara setelah di babak final mengalahkan tim dari Jakarta, Wild Gecko. Sementara Hawks menempati posisi ketiga setelah mengalahkan Partha Yogyakarta. Ketua Panitia Pertandingan Aryo Aging mengatakan kejuaraan ini sengaja digelar sebagai salah satu upaya tetap menghidupkan olahraga sofball di Surabaya, meski saat ini Pengkot Perbasasi Surabaya masih dibekukan oleh Pengprov Perbasasi Jawa Timur. "Even ini sengaja kita gelar selain untuk merayakan ulang tahun Alligator juga untuk mengisi kevakuman akibat permasalahan organisasi yang mas sendiri tahu seperti apa sekarang ini. Tujuan kami baseball dan softball di Surabaya ini tetap hidup dan pembinaan jalan, " ujarnya. Selain itu, Aryo juga mengucapkan terima kasih kepada dukungan semua pihak termasuk Dispora Surabaya dan KONI Surabaya yang hadir untuk membuka dan menutup kejuaran yang sudah digelar tiap tahun ini. "Dukungan dari klub-klub lain juga luar biasa. Tiga kali kita sudah gelar kejuaran ini, tapi ini jumlah peserta terbanyak. Yang penting lagi, Surabaya punya lapangan terbaik, eman-eman kalau tidak dipergunakan, " ucapnya. Luapan kegembiraan pemain Alligator Di sela-sela even kejuaran khusus usia 30 tahun ke atas ini, panitia juga mengelar ajang kontes unjuk kebolehan para atlet-atlet muda binaan klub. "Animo kejuaraan ini luar biasa, semua datang. Sayang organisasinya tidak memberikan dukungan, kasihan atletnya, " ucap legenda sotball Indonesia asal Jawa Barat, Dondy A. Seperti diketahui, hingga saat ini, keberadaan Pengkot Perbasasi Surabaya seperti dikebiri oleh Pengprov Perbasasi Jatim. Tercatat, sampai lima kali Perbasasi Jatim mengeluarkan Sk Plt yang membuat Pengkot Surabaya tidak kunjung segera terbentuk. Bahkan, Muskotlub Perbasasi Surabaya yang digelar Mei tahun lalu juga tidak disahkan. Hingga akhirnya berujung gugatan ke BAORI yang dilayangkan sejumlah klub dari Surabaya. tom
