Inovasi NASA, Produk Kalung yang Cegah Tangan Menyentuh Wajah
Tangan berpotensi menjadi media pengantar virus atau bakteri. Oleh karena itu, masyarakat diminta tidak menyentuh wajah dengan tangan kotor semenjak pandemi corona atau Covid-19.
Jet Propulsion Lab (JPL) milik NASA membuat terobosan baru untuk membantu manusia mencegah menyentuh area wajah, terutama hidung, mata, dan mulut.
Sebuah perangkat menyerupai kalung yang dinamakan ‘PULSE’ diproduksi tiga engineers di JPL Lab NASA.
PULSE dalam bentuk kalung ini memiliki sensor kedekatan dengan rentang 12 inci dan motor getaran koin yang aktif saat menggerakkan tangan ke arah kepala. Semakin dekat jari-jari Anda, getaran yang didapat semakin kuat.
Cara kerja PULSE yaitu berdenyut atau bergetar ketika tangan seseorang atau penggunanya berusaha mendekati wajah.
“Umpan balik haptic dari motor getaran mensimulasikan dorongan, mengingatkan pemakai untuk menghindari menyentuh wajah sebagai jalan masuk virus sehingga ini dapat mengurangi potensi infeksi,” tulis NASA di websitenya, seperti dilansir dari Mashable, Minggu 28 Juni 2020.
PULSE tidak dirancang untuk menggantikan masker atau respirator. Seharunya, Pulse bekerja bersama langkah-langkah pencegahan corona lainnya seperti menjaga jarak dari orang dan benar-benar mencuci tangan.
Sementara itu, NASA tidak memiliki toko Etsy atau apa pun, jadi mereka menyediakan instruksi desain untuk membuat PULSE. Intruksi itu tersedia gratis untuk siapa saja. Anda hanya perlu printer 3D, alat solder, beberapa kabel, mesin, baterai koin, dan bahan lainnya.
Selain teknologi kalung ini, NASA juga telah sibuk mengembangkan produk lain, seperti prototipe ventilator yang berpotensi menyelamatkan jiwa dari Covid-19.