Inilah Khasiat Kemiri Selain untuk Menebalkan Rambut
Pernah mendengar kemiri bisa membantu menebalkan rambut? Ya, minyak kemiri dipercaya dapat menjaga kesehatan dan ketebalan rambut. Kemiri mengandung asam linoleat yang dapat membantu menjaga kesehatan membran sel di kepala, biasanya minyak kemiri banyak digunakan sebagai minyak rambut pada bayi.
Kemiri ternyata tidak hanya berguna dalam menebalkan rambut. Tetapi juga memiliki khasiat lain bagi kesehatan. Di antaranya seperti yang telah dirangkum oleh Ngopibareng.id berikut ini.
Morfologi Pohon Kemiri
Kemiri atau bernama latin Aleurites moluccana (L) Wild merupakan tumbuhan yang bijinya dimanfaatkan menjadi sumber minyak dan rempah-rempah. Selain itu, kemiri juga masih berkerabat dengan singkong atau masuk dalam suku Euphorbiaceae.
Kemiri memiliki pohon dengan tinggi mencapai 40 m dan gemang hingga 1,5 m. Kemiri memiliki jenis daun tunggal, berseling, berwarna hijau tua, bertangkai panjang hingga 30 cm, dengan sepasang kelenjar di ujung tangkainya. Uniknya, daun kemiri mempunya helai hampir bundar sedikit lonjong atau membentuk segitiga dengan diameter 30 cm, dan pangkalnya berbentuk jantung, bertulang daun menjari pada awalnya.
Pohon kemiri juga memiliki bunga yang berukuran 10 sampai 20 cm, bunganya berkelamin tunggal, berwarna putih, dan bertangkai pendek. Bunga betinanya berada berjumlah lebih banyak, sedangkan bunga jantannya lebih kecil dan mekarnya lebih dulu di sekelilingnya.
Pohon Kemiri Simbol Penerangan
Di Hawaii, pohon kemiri dianggap sebagai simbol penerangan, perlindungan, dan perdamaian. Kemiri juga dianggap sebagai bentuk tubuh Kamapua'a (dewa babi). Salah satu legenda menceritakan tentang seorang wanita yang meskipun telah melakukan segala usahanya yang terbaik untuk menyenangkan suaminya, sering dipukuli.
Akhirnya, suaminya itu membunuhnya hingga mati dan menguburnya di bawah pohon kukui. Karena sang istri adalah wanita yang baik dan adil, ia pun memperoleh kehidupannya kembali. Suaminya pun akhirnya terbunuh.
Kandungan Nutrisi Minyak Kemiri
Dalam 100 gram minyak kemiri terkandung beberapa nutrisi yang baik untuk kesehatan maupun kecantikan, di antaranya:
1. 80 miligram kalsium
2. 200 miligram fosfor
3. 430 miligram kalium
5. 2 miligram zat besi
6. 0,8 miligram zinc
7. 06 miligram vitamin B1
8. ,06 miligram vitamin B2
Selain itu, minyak kemiri juga mengandung serat, karbohidrat, protein, lemak, serta berbagai jenis asam lemak, seperti asam oleat, asam linoleat, dan asam linolenat.
Manfaat kemiri bagi kesehatan
Kemiri biasa digunakan sebagai rempah bumbu masak. Berikut ini manfaat dari kemiri bagi kesehatan:
1. Menurunkan risiko penyakit jantung
Kandungan asam linolenat, asam oleat, dan kalium dalam minyak kemiri mampu menurunkan tekanan darah tinggi dan kolesterol darah, yang merupakan faktor risiko penyakit jantung. Selain itu, tingginya kalium dalam minyak kemiri juga berperan penting dalam sintesis protein dan metabolisme karbohidrat dalam tubuh.
2. Melancarkan pencernaan
Kemiri dapat membantu memperlancar proses pencernaan makanan dalam perut, karena kemiri mengandung serat. Ditambah lagi, minyak yang terdapat pada kemiri dapat bertindak sebagai pencahar ringan.
Rutin makan kemiri dapat membantu membuat buang air besar (BAB) menjadi lebih lancar dan teratur. Serat makanan akan meningkatkan berat dan ukuran tinja sehingga kotoran lebih mudah dikeluarkan.
Kemiri juga memiliki sifat antimikroba yang tentunya akan berguna untuk mencegah diare yang disebabkan akibat keracunan makanan dan air yang telah terkontaminasi bakteri.
3. Menjaga sistem imun
Seperti kebanyakan rempah-rempah, kemiri juga mengandung antioksidan yang mampu melindungi tubuh dari risiko berbagai penyakit kronis akibat radikal bebas. Radikal bebas bisa didapatkan dari lingkungan luar seperti polusi udara dan asap rokok. Bila jumlah radikal bebas dalam tubuh terlalu banyak, maka radikal bebas bisa menimbulkan stres oksidatif dan mulai menyerang sel-sel tubuh yang sehat.
4. Mengatasi gangguan penyakit kulit
Minyak kemiri dikabarkan mengandung 42 persen asam linoleat dan 29 persen asam alfa-linolenat. Kedua kandungan tersebut dapat bermanfaat untuk mengatasi gangguan kesehatan kulit tertentu. Misalnya seperti eksim, kulit pecah-pecah, kulit terbakar matahari atau sunburn, hingga kulit pecah-pecah.
Minyak kemiri juga mudah diserap oleh lapisan kulit terdalam. Ketika sudah terserap kulit, nantinya minyak tersebut akan membentuk lapisan pelindung pada kulit. Lapisan tersebut dapat melindungi kulit dari berbagai kerusakan yang disebabkan oleh faktor lingkungan. Termasuk sinar matahari yang dapat membuat kulit terbakar bila terlalu lama terpapar.
5. Menjaga kekebalan tubuh
Kemiri dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh berkat kandungan vitamin E dan C di dalamnya. Selain itu, kandungan antioksidan pada kemiri juga berperan penting dalam melawan kerusakan akibat radikal bebas. Maka dari itu, mengonsumsi kemiri secara teratur diharapkan dapat menghindarkan tubuh dari berbagai infeksi.
6. Menjaga kesehatan tulang dan gigi
Tak hanya kaya akan kalium, kemiri juga mengandung fosfor dan kalsium yang tinggi. Keduanya berperan penting dalam menjaga kesehatan serta kekuatan tulang dan gigi. Selain itu, fosfor juga dibutuhkan oleh tubuh untuk menghasilkan energi.
7. Mencegah penyakit kanker
Kandungan asam oleat di dalamnya. Asam oleat merupakan lemak tak jenuh tunggal yang dapat menurunkan risiko terjadinya kanker, sekaligus mengurangi peradangan.
Selain beberapa manfaat minyak kemiri di atas, minyak ini juga dipercaya dapat meringankan gejala asma dan mengatasi sembelit. Namun, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk memastikan efektivitasnya.
8. Mengatasi insomnia
Insomnia adalah sejenis penyakit yang membuat seseorang tidak bisa tidur dengan nyenyak akibat depresi, banyak pikiran, atau ketakutan akan sesuatu, karena kemiri memiliki kandungan melatonin yang akan membuat rileks dan cepat tertidur. Manfaat kemiri bagus untuk penderita insomnia buruk.
Manfaat kemiri untuk perawatan
1. Menyuburkan dan menjaga kesehatan rambut
Sudah sejak lama manfaat minyak kemiri dipercaya dapat menyuburkan rambut. Kandungan vitamin B, zat besi, zinc, dan protein dalam minyak kemiri berperan penting dalam mencegah kerontokan dan mempercepat pertumbuhan rambut.
Selain itu, kandungan Asam linoleat pada kemiri, membantu menjaga kesehatan membran sel yang ada di kulit kepala, meningkatkan nutrisi, serta membantu dalam pembentukan dan metabolisme sel-sel rambut.
Asam linoleat juga membuat kulit kepala menjadi lebih mudah menyerap bahan-bahan lain yang terkandung dalam produk perawatan rambut, sehingga hasil yang diberikan lebih optimal.
2. Aman untuk kulit sensitif
Minyak kemiri aman digunakan untuk orang dengan kulit sensitif, meskipun memiliki kandungan zat bernama astringent, namun zat tersebut jelas berbeda dari zat beralkohol yang sering terlihat pada perawatan kulit biasanya.
Zat Astringent memiliki kadar alkohol yang tidak dapat dipakai rutin untuk kulit dan dapat mengeringkan atau mengiritasi kulit. Namun, zat astringent yang ada di minyak kemiri adalah zat alami bebas alkohol dan biasanya tidak menyebabkan iritasi.
3. Menghidrasi kulit
Kemiri kaya akan vitamin E dan asam lemak. Kedua nutrisi tersebut dapat membantu meningkatkan hidrasi di lapisan terluar kulit. Dan dengan menjaga kulit tetap terhidrasi, vitamin E juga membantu meningkatkan elastisitas kulit sehingga lebih tampak kencang dan kenyal.
4. Melembapkan kulit
Selain menghidrasi, kandungan asam lemak dan vitamin E juga menjadi pelembab yang efektif bagi kulit. Keduanya membantu menciptakan penghalang minyak alami yang membantu kulit menahan air dan menghindari kekeringan.
5. Astringent alami
Minyak kemiri mengandung tanin, yaitu kandungan antioksidan yang kuat. Tanin dalam minyak kemiri menjadi zat yang dapat membantu mengurangi kadar kulit berminyak, membersihkan dan mengecilkan pori-pori, serta menghilangkan bakteri.
6. Memproduksi kolagen
Kandungan vitamin E yang ada dalam minyak kemiri membantu menghasilkan lebih banyak kolagen dengan cara mengurangi enzim yang menghancurkan kolagen. Kolagen merupakan suatu protein penting yang menyatukan tulang, organ, dan tendon yang memberikan struktur dan elastisitas kulit. Dikarenakan seiring bertambahnya usia memengaruhi jumlah produksi kolagen yang kian berkurang, vitamin E pada minyak kemiri dapat membantu hal tersebut.
7. Menyamarkan kerutan
Vitamin E dalam minyak kemiri dapat membantu mengurangi munculnya garis-garis halus karena memiliki kandungan antioksidan, sekaligus membantu menghaluskan lapisan luar kulit untuk menahan air dan kelembapan.
Akan tetapi pada beberapa penelitian menunjukkan bahwa produk yang menggabungkan vitamin E dan C lebih efektif melawan tanda-tanda penuaan daripada produk yang hanya mengandung vitamin E. Hal tersebut mengindikasikan bahwa minyak kemiri saja tidak cukup karena tidak mengandung vitamin C.
8. Melindungi dari sinar matahari
Sinar matahari menciptakan radikal bebas, yang nantinya merusak sel-sel dan menyebabkan tanda-tanda penuaan pada kulit. Eksistensi vitamin E yang ada dalam kandungan minyak kemiri membantu melindungi tubuh dengan cara menetralkan radikal bebas dan melindungi membran sel dari kerusakan akibat sinar matahari.
9. Mengurangi hiperpigmentasi
Hiperpigmentasi adalah suatu kondisi yang menyebabkan kulit menjadi gelap. Beberapa faktor penyebab hiperpigmentasi antara lain: Jerawat, Kerusakan akibat sinar matahari, Kehamilan, Minum pil KB tertentu, dan Luka pada kulit.
Efek samping penggunaan kemiri
Kemiri memang memiliki banyak manfaat baik bagi tubuh namun konsumsi kemiri secara mentah juga dapat menimbulkan efek samping yang nantinya menjadi racun dan menimbulkan efek samping mual, muntah hingga sesak napas.
Cara Membuat Minyak Kemiri
Minyak kemiri dapat dibuat sendiri di rumah, dengan menggunakan beberapa cara, di antaranya:
1. Disangrai
Cara pertama yang bisa dilakukan untuk menghasilkan minyak kemiri adalah dengan cara disangrai atau menggoreng kemiri tanpa minyak menggunakan wajan. Kemiri disangrai hingga berubah warna menjadi kehitaman dan kemudian blender atau tumbuk hingga kemiri yang telah disangrai mengeluarkan minyak kemiri.
2. Dibakar
Cara lainnya untuk mendapatkan minyak kemiri adalah dengan cara dibakar. Kemiri yang ingin diekstrak minyaknya dibakar hingga berwarna kehitaman, yang kemudian digerus hingga menghasilkan minyak.
3. Dihaluskan
Minyak kemiri juga bisa dibuat dengan cara dihaluskan menggunakan parutan atau blender, untuk mendapatkan ekstraksi minyak kemiri. Setelah itu, minyak ini bisa diaplikasikan untuk rambut agar mendapatkan beragam khasiat yang diberikan oleh buah kemiri. Setelah kemiri diblender menggunakan sedikit air, kemudian di masak sampai menghasilkan minyak kemiri yang diperlukan.