Inilah James Risch, Senator AS yang Memblokir Bantuan untuk Gaza
Seorang senator utama Amerika Serikat dari Partai Republik telah memblokir bantuan AS untuk membangun kembali Jalur Gaza yang dihancurkan Israel bulan lalu. Senator pendukung Donald Trump itu, James Risch, memblokir dana sebesar 50 juta Dolar AS atau sekitar Rp 725 milyar, yang sudah dijanjikan Menteri Luar Negeri Antony Blinken, sehingga rekonstruksi sumber daya air dan jalan yang sangat dibutuhkan di Gaza jadi tertunda.
James Elroy Risch, 78 tahun, sejak bulan lalu telah menahan dana tersebut, padahal pemberian bantuan itu telah disetujui oleh Kongres AS, menggunakan prosedur di bawah undang-undang AS tahun 2018. Para pendukung bantuan AS untuk Palestina mengatakan apa yang dilakukan James Risch atas dana tersebut bermotif politik. Karena itu harus dihentikan, sebab bantuan ini untuk kepentingan kemanusiaan. Sekelompok besar anggota Kongres dari Partai Demokrat di Kongres, yang dipimpin oleh seorang Yahudi bernama Jamie Raskin, telah menuntut agar james Risch menghentikan pemblokiran.
Seorang juru bicara senator James Risch kepada Al Jazeera menyatakan bahwa penahanan itu tetap berlaku meskipun ada banding untuk mencabutnya.
Sedangkan direktur eksekutif Kampanye AS untuk Hak Palestina, Ahmad Abuznaid, juga kepada Al Jazeera mengatakan, “Saya tidak melihat alasan yang benar untuk menahan dana tersebut, selain dehumanisasi yang terus berlanjut, dan hinaan kolektif terhadap rakyat Palestina, khususnya di Gaza,” kata Ahmad Abuznaid. “Ini adalah bagian dari hukuman kolektif yang konsisten terhadap rakyat Palestina, khususnya rakyat Gaza,” tambahnya.
Seperti diketahui, setelah 11 hari pengeboman oleh Israel pada bulan Mei, penduduk Gaza yang terkepung menghadapi tantangan pembangunan kembali besar-besaran di tengah gencatan senjata dan masa depan yang tidak pasti. Israel menghancurkan ratusan bangunan, yang menyebabkan sekitar 100.000 warga sipil tak punya tempat tinggal. Pemboman itu menewaskan 256 warga Palestina, termasuk 66 anak-anak.(nis)
Advertisement