Ini Sejumlah Fakta dan Torehan Persebaya Setelah Juara PGJ 2020
Persebaya telah menahbiskan diri sebagai jawara Piala Gubernur Jatim 2020 setelah di final, Kamis 20 Februari 2020 di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, mereka berhasil mengalahkan Persija Jakarta dengan skor 4-1.
Dalam laga tersebut, empat gol Persebaya dilesakkan oleh Oktafianus Fernando di menit ke-3, Makan Konate di menit ke-52, Ricky Kambuaya di menit ke-55, dan ditutup gol yang dihasilkan Mahmoud Eid di menit ke-80. Sedangkan gol semata wayang Persija dicetak oleh Marko Simic di menit ke-43.
Pada laga tersebut, Persebaya tampil dominan sejak awal laga. Bajul Ijo semakin merajalela setelah Persija bermain dengan 10 orang usai Ryuji Utomo diusir wasit keluar lapangan lantaran melakukan tekel keras pada David da Silva.
Persebaya berpesta, Bonek pun larut dalam suka cita. Tim kesayangannya berhasil mengangkat trofi bergengsi di sepak bola Jatim ini.
Ada pun sederet fakta dan rekor yang diukir Persebaya usai meraih gelar PGJ 2020 ini. Berikut catatan Ngopibareng.id:
Penantian 14 Tahun
Untuk merengkuh mahkota juara PGJ 2020, Persebaya membutuhkan waktu 14 tahun. Maklum, setelah gelar pertamanya di tahun 2006, Persebaya tak pernah lagi merasakan manisnya gelar PGJ lagi. Baru di tahun inilah Persebaya sukses mengangkat trofi tersebut setelah mengalahkan Persija 4-1.
Gelar Kedua
Ini merupakan gelar kedua bagi Persebaya setelah trofi pertama PGJ mereka dapatkan di tahun 2006 lalu. Meski hanya jawara turnamen, gelar ini terasa istimewa bagi mereka lantaran cukup lama tim kesayangan Bonek Mania ini tak mengecap manisnya gelar juara.
Kalahkan Dua Musuh Bebuyutan
Trofi Piala Gubernur Jatim 2020 disambut suasana gembira oleh para pemain Persebaya dan Bonek Mania. Maklum, perjalanan mereka menuju tangga juara tidaklah mudah. Bajul Ijo harus menyisihkan dua musuh bebuyutannya, Arema FC di semifinal (4-2) dan mengempaskan Persija di final dengan skor 4-1.
Trofi Pertama Aji Sebagai Pelatih Persebaya
Aji Santoso mengambil alih tongkat estafet pelatih Persebaya dari Wolfgang Pikal ketika kompetisi sudah berjalan lebih dari separo jalan. Legenda Persebaya ketika tim itu juara Liga Indonesia 1996/1997 tersebut berhasil membangkitkan Persebaya yang tertatih dan mengantarkannya ke posisi runner-up Liga 1 2019.
Di PGJ kali ini, Aji kembali membuat bangga pecinta Persebaya setelah berhasil membawa timnya menjadi kampiun di turnamen pramusim tersebut. Ini merupakan gelar pertama Aji sebagai pelatih Persebaya.