Ini Sebab Perkuliahan di Politeknik Malang Setop Hampir Setahun
Kegiatan perkuliahan di Politeknik Kota Malang berhenti hampir satu tahun. Setopnya kegiatan belajar-mengajar di kampus tersebut membuat sejumlah mahasiswa menjadi terkatung-katung secara akademik.
Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Politeknik Kota Malang, Mahbub Ubaidillah mengatakan bahwa berhentinya kegiatan perkuliahan ini disebabkan oleh gaji dosen yang tidak lancar. "Dosen saat ini menyisakan lima orang di Teknik Mekatronika dan Teknik Informatika. Pada 2023 awal setelah kami magang itu jadwal kuliah kacau sama sekali," ujarnya pada Rabu 22 November 2023.
Politeknik Kota Malang memiliki empat program studi yang terdiri dari Teknik Mekatronika, Teknik Informatika, Teknik Telekomunikasi, Destinasi Wisata. Salah Satu Dosen Politeknik Kota Malang, Panji Peksi Branjangan mengatakan bahwa sejak April 2020 ada penurunan gaji yang didapatkan dari kampus. Semula Rp3 juta per bulan turun menjadi Rp1 juta per bulan.
"Meski begitu saya tetap harus mengajar karena memiliki tanggung jawab moral, mengingat masih ada dua angkatan yang belum saya luluskan,” katanya.
Dosen Program Studi Teknik Mekatronika itu mengatakan sejak adanya penurunan gaji yang didapatkan itu. Sejumlah dosen memilih untuk keluar dan tidak mengajar lagi di Politeknik Kota Malang.
"Bahkan yang kami ketahui ada dosen-dosen yang keluar. Bahkan ada yang meninggal saat COVID-19. Itu gajinya belum diselesaikan atau diberikan kepada keluarga mereka. Ini sangat disesalkan," ujarnya. Sampai berita ini diturunkan masih belum ada jawaban dari pihak rektorat pun yayasan kampus.