Ini Rahasia Tendangan Bebas Mematikan Messi
Pada empat musim awal di Barcelona, kiper lawan tak perlu khawatir ketika Lionel Messi mengambil tendangan bebas. Pasalnya, sepakan bola mati superstar Argentina ini tak akan mengancam gawang mereka.
Messi sendiri tercatat baru di musim ketiganya berani mengambil tendangan bola mati. Namun di musim 2006-2007 itu tercatat hanya sekali dan gagal. Kegagalan kembali terjadi di musim berikutnya, 2007-2008. Kala itu, kolektor lima Ballon d’Or itu mengambil lima kali bola mati, namun lagi-lagi tak menemui sasaran.
Namun sejak musim 2008-2009, tak sedikit kiper yang harus puyeng menghadapi eksekusi La Pulga. Sebab, sejak musim itu, kemampuan Messi dalam menceploskan bola ke gawang lawan lewat set piece mulai mematikan.
Akurasi tembakan Leo membaik. Meski dari total tujuh kali melakukan percobaan, hanya sekali yang mengarah ke target. Sejak saat itu, Messi sering ditunjuk sebagai eksekutor. Dan lebih banyak gagal bersarang ke jala lawan, setidaknya hampir setiap musim Messi melesakkan gol lewat tendangan bebas.
Peningkatan kemampuan Messi ini tak lepas dari upayanya untuk terus mengasah ketajamannya lewat bola-bola mati. Hasilnya, sejak musim 2012-2013, paling minim Messi mencetak dua gol lewat bola mati.
Sejauh ini, musim 2017-2018 adalah rekor terbanyak Leo menghujamkan bola ke gawang lawan dengan cara ini. Total, Messi merobek jala lawan sebanyak tujuh kali. Secara keseluruhan, Messi telah membuat gol lewat tendangan bebas sebanyak 32 kali dari 407 tujuh tembakan percobaan.
Musim ini tak tertutup kemungkinan akan melebihi capaian di musim sebelumnya. Pasalnya, hingga saat ini Messi sudah empat gol ia hasilkan dari bola mati.
Produktivitas Messi ini terjadi setelah ia berlatih lebih keras , serta perubahan caranya dalam menendang bola. Seperti yang dipaparkan superstar, untuk melakukan tendangan bebas langsung, seorang pemain harus mampu mengoordinasikan berbagai keterampilan, yakni kekuatan, posisi, pemukulan, keseimbangan, dan visi.
Messi sendiri mengubah caranya memukul bola dalam latihan. Dengan menggunakan boneka plastik sebagai penghalang antara dirinya dengan sasaran, Messi mencoba mengarahkan bola melewati boneka untuk membidik target.
Dulu, saat melakukan tendangan bebas pertamanya, kaki pendukung (kanan) mempertahankan keseimbangan seluruh tubuh secara praktis dengan bagian telapak kaki luarnya. Hal itu membuat Messi kehilangan stabilitas dan kontrol tembakan yang ia lakukan.
Namun, sekarang dia menanam hampir seluruh telapak sepatunya di tanah sebelum memukul bola. Dan untuk meningkatkan akurasi tembakan, Messi juga mengubah posisi tubuhnya. Ia melengkungkan tubuh (bahu dan dada), untuk menyelesaikan dorongan bola dengan efek kaki bagian dalamnya.
Perubahan posisi tubuhnya juga tidak sama, karena penyelesaian langkahnya lebih 'kompak' dibanding saat dia pertama kali mengambil tendangan bebas langsung di tahun-tahun awal.
Nah, itulah trik Messi yang berhasil membuat dirinya menjadi predator bola-bola mati. Mau hebat seperti Messi? Silakan mencoba! (Nas)
Advertisement