Ini Rahasia Komang Raih Medali Emas dari Silat
Medali emas ke-17 yang dipersembahkan oleh atlet asal Bali Komang Harik Adi Putra dari cabang pencak silat di Asian Games 2018 kemarin, diraih dengan hasil yang tak mudah. Komang mengaku untuk menghadapi Asian Games 2018 ini, dirinya sudah berjuang selama dua tahun untuk latihan.
Apalagi yang dihadapi Komang di final kemarin adalah Jamari Mohd Al Jufferi. Dia adalah atlet pencak silat yang sangat disegani di Asia. Jamari Mohd Al Jufferi juga menjadi musuh bebuyutan Komang.
Namun Komang tak gentar. Dirinya sudah mempersiapkan segalanya. Termasuk satu kunci yang setia dipegangnya. Kedisiplinan. Apalagi dalam pertarungan tersebut, Al Jufferi terlihat mencoba untuk memancing emosinya.
Dalam pertandingan kemarin, Al Jufferi juga tidak melanjutkan pertarungan di dua detik terakhirnya. Alasan Al Jufferi untuk menyelesaikan pertarungan lebih cepat juga tidak diketahui hingga saat ini.
“Saya tenang saja. Makanya saya diam, senyum, dan tidak emosi karena semua keputusan ada di wasit. Saya fokus untuk bertarung saja tadi,” ungkapnya.
Usai tak melanjutkan pertandingan, Al Jufferi Jamari pun melampiaskan kekesalannya dengan merusak fasilitas warming up room yang ada di belakang arena padepokan pencak silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII). (amr)
Advertisement