Ini Prakiraan Datangnya Musim Kemarau Tahun 2022 di Jateng
Stasiun Klimatologi Jawa Tengah sebagai Unit Pelaksana Teknis BMKG di Provinsi Jawa Tengah setiap tahun menerbitkan Buku Prakiraan Musim Hujan dan Prakiraan Musim Kemarau daerah Provinsi Jawa Tengah. Buku Prakiraan Musim Hujan diterbitkan setiap bulan September sedangkan untuk prakiraan musim kemarau setiap bulan Maret.
Kepala Stasiun Klimatologi Jawa Tengah Sukasno, dalam keterangan resminya, menjelaskan, berdasarkan hasil pengolahan dan analisis data, serta memperhatikan perkembangan kondisi fisis dan dinamika atmosfer regional maupun global, yang sedang berlangsung serta kecenderungannya dapat mempengaruhi kondisi iklim di Jawa Tengah.
Adapun ENSO (El Niño Southern Oscillation), menunjukkan kondisi fluktuatif La Nina Lemah – Moderate dan diprediksi berangsur menuju netral pada periode Maret- April-Mei, IOD (Indian Ocean Dipole) menunjukkan kondisi Negatif berpeluang Netral, SST (Sea Surface Temperature) Indonesia diprakirakan hangat hingga netral sampai pertengahan tahun 2022.
Selanjutnya, awal musim kemarau tahun 2022 di wilayah Jawa Tengah umumnya diprakirakan terjadi pada bulan Mei. Awal musim kemarau, menurutnya, paling awal terjadi pada bulan April Dasarian I (Awal April Tahun 2022) yang meliputi wilayah Kota Tegal dan Pekalongan. Sebagian wilayah utara Kabupaten Tegal, Pemalang dan Pekalongan, sebagian wilayah barat laut Batang.
Awal musim kemarau tahun 2022 paling akhir terjadi pada bulan Juli Dasarian I (Awal Juli Tahun 2022) yang meliputi Kabupaten Purbalingga, sebagian besar Kabupaten Banyumas, sebagian Kabupaten Banjarnegara, sebagian wilayah selatan Kabupaten Pemalang dan Pekalongan, sebagian kecil wilayah selatan Kabupaten Cilacap, sebagian kecil wilayah tenggara Kabupaten Brebes.
"Awal musim kemarau tahun 2022 umumnya diprakirakan mundur (lebih lambat) satu dasarian dari normalnya," ungkapnya Jumat 25 Maret 2022.
Sementara, sifat hujan periode musim kemarau tahun ini umumnya diprakirakan Normal (N)–Atas Normal (AN). Puncak musim kemarau tahun umumnya diprakirakan terjadi pada Bulan Agustus.
Panjang periode musim kemarau tahun 2022 paling pendek 8 dasarian (+2.5 bulan ) yang meliputi Kabupaten Purbalingga, sebagian besar Kabupaten Banyumas, sebagian Kabupaten Banjarnegara, sebagian wilayah selatan Kabupaten Pemalang dan Pekalongan, sebagian kecil wilayah selatan Kabupaten Cilacap, sebagian kecil wilayah tenggara Kabupaten Brebes.
Sedangkan yang terpanjang 23 Dasarian (+7,5 bulan ) yang meliputi wilayah Kota Tegal dan Pekalongan, sebagian wilayah utara Kabupaten Tegal, Pemalang , Pekalongan dan Rembang; sebagian wilayah barat laut Batang, sebagian kecil wilayah timur Kabupaten Pati.
"Informasi lengkap bisa diunduh melalui tautan bit.ly/BuletinPraMK2022 ," pungkasnya.
Advertisement