Ini Bunyi Larangan Berpuasa Ramadan Bagi Pemain Timnas Prancis

Federasi Sepakbola Prancis (FFF) melarang pemain timnas untuk berpuasa Ramadan, selama mereka berlatih bersama timnas. Larangan ini meningkat, dari berupa rekomendasi di tahun sebelumnya.

Larangan Berpuasa Ramadan

Kabar tentang larangan berpuasa di Timnas Prancis, mendapat konfirmasi dari Presiden FFF, Philippe Diallo.

Pada 20 Maret 2024, ia menjelaskan bahwa penerapan aturan baru mengenai pemain yang berpuasa Ramadan saat bertugas di timnas Prancis adalah untuk mengedepankan prinsip netralitas dan memastikan bahwa agama tidak mengganggu seorang atlet.

"Tak ada stigma kepada siapapun, terdapat penghormatan yang absolut pada setiap keyakina pemain. Tetapi ketika kita di Timnas Prancis, kita harus menghormati sebuah kerangka bersama," katanya dikutip Time dari media Le Figaro.

Aturan baru itu berbunyi bahwa pertemuan tim, makan bersama, dan sesi latihan bagi pemain timnas senior dan junior, tidak akan dimodifikasi menyesuaikan dengan pemain yang sedang menjalankan ibadah Puasa Ramadan.

Selain itu, pemain timnas juga dilarang berpusa Ramadan, selama berada di tempat pemusatan latihan, Clairefontain.

Diminta Mengganti Puasa

Mereka diminta untuk mengganti puasa mereka, setelah masa pemusatan latihan dan kompetisi internasional selesai.

Peraturan ini berbeda dengan tahun lalu. Di mana permintaan itu hanya bersifat rekomendasi.

Aturan itu pun sudah diinformasikan oleh pelatih kepala timnas Prancis mulai dari pelatih Prancis U-16 Lionel Rouxel hingga pelatih timnas senior Didier Deschamps.

Meski, aturan baru itu memantik pro dan kontra di kalangan pemain, baik muda pun senior. Mereka yang kontra, berpendapat jika agama mereka serta keberadaan mereka di Timnas, tidak dihormati.