Ini Alasan KTM Bela Jack Miller Meski Tampil Buruk di Musim Lalu
Jack Miller telah menerima dukungan besar dari KTM, meski timnya mengklaim dia ‘terganggu’ karena istrinya menjalani proses kehamilan sampai kelahiran.
Musim pertama Miller bersama pabrikan Austria itu hanya menghasilkan satu podium Grand Prix MotoGP. Ia kalah secara meyakinkan dari rekan satu timnya, Brad Binder.
Bersamaan dengan kabar tersebut, tak sedikit yang mempertanyakan keputusan KTM tak menggantinya dengan Pedro Acosta. Pembalap muda berbakat itu justru dipromosikan ke Tech3 GASGAS, menggantikan Pol Espargaro.
Alih-alih didepak, Miller justru mendapatkan dukungan penuh dari KTM atas posisinya di tim pabrikan.
“Saya tidak punya penjelasan atas performa ini,” kata bos KTM Pit Beirer, dikutip dari Speedweek via Crash tentang performa buruk Miller di akhir tahun 2023.
Sebaliknya, Pit Beirer meyayangkan jika ada yang mempertanyakan posisi Miller, karena Jack telah membuat KTM lebih baik. Dia juga dianggap membuka cara baru bagi KTM melalui cara kerjanya, dan cara Miller menyetel motor.
“Awalnya, dia adalah pebalap KTM tercepat dalam semalam. Setelah itu, Brad Binder mendapat banyak keuntungan dari pekerjaan yang dibawa Jack ke tim.”
Pit Beirer menyebutkan, pembalap Australia itu tidak mendapatkan keuntungan dari pekerjaan hasil pengembangannya sendiri, karena dia hanya terganggu pada musim panas lalu.
“Memulai sebuah keluarga di Australia pada pertengahan musim mungkin merupakan sesuatu yang tidak membuat seorang pembalap bebas dari gangguan.”
“Tetapi kami telah mendukung Jack sepanjang tahun. Karena kami tidak dapat menemukan kesalahan yang nyata, kecuali terkadang roda depan tergelincir.”
“Kemudian Anda menjadi spiral, karena pembalap ingin membuktikan sesuatu kepada kami. Ia mendorong lebih keras dan terjatuh lebih cepat.”
Menurutnya, ketika kepercayaan diri seorang pembalap MotoGP berada pada level terendah, maka hal itu akan menjadi sulit. Itu sebabnya, Jack tidak mendapat hasil baik di musim panas.
Pada tiga Grand Prix terakhir, kata Bierer, sebenarnya dengan peralihan ke sasis karbon, titik terang untuk Jack Miller kembali muncul.
"Jack kemudian melakukan dua balapan yang layak dengan posisi ke-8 di Sepang dan ke-9 di Doha.”
Beirer mengatakan, KTM membangunnya dan membawanya kembali ke posisinya pada musim semi di Valencia dalam hal kecepatan. Terlepas dari semua kritik terhadap Jack, Beirer mengatakan, bahwa dia telah mencatatkan waktu putaran lebih cepat di sebagian besar balapan, di mana dia berada di posisi kesepuluh pada tahun 2023 dibandingkan pada musim 2022.
"Jadi, ini bukan karena dia mengalami kemerosotan yang belum pernah terjadi sebelumnya, tapi karena dunia MotoGP sedang berkembang secara brutal.”
Musim Miller diakhiri dengan terjatuh saat memimpin balapan di Valencia. Meski cukup disayangkan, KTM memiliki rencana besar untuk masa depannya, termasuk menambah jumlah motornya di tahun 2025.
Tahun ini, Acosta yang luar biasa memulai dengan tim Tech3 GASGAS dan diperkirakan akan memiliki masa depan yang cerah.
Advertisement