Ini 6 Alasan Barcelona Bisa Kalahkan Bayern Munchen
Barcelona melaju ke babak perempat final Liga Champions 2019/2020 setelah mengalahkan Napoli dengan agregat 4-2. Mereka pun berhak tampil di Lisbon untuk menjalani pertandingan berikutnya melawan Bayern Munchen.
Bavarians memang bukanlah lawan yang bakal mudah mereka taklukkan. Setidaknya hal itu tercermin dari rekor tak terkalahkan yang mereka catatkan sejak penyisihan hingga babak 16 besar. Munchen juga mempunyai mesin gol dengan kualitas paten. Tidak ada yang meragukan hal itu.
Namun, ada beberapa alasan yang bisa membuat Barcelona bakal mempecundangi raksasa Bundesliga itu ketika mereka bertemu di fase berikutnya.
Berikut enam alasan yang membuat Barcelona bisa membalikkan prediksi saat bertemu Munchen:
Lionel Messi
Faktor Messi sangatlah besar pengaruhnya di setiap penampilan Barcelona. Setidaknya, bintang Argentina itu telah membuktikan bahwa ia sulit dihentikan ketika berada dalam performa terbaiknya.
Dia telah menunjukkan kepada Munchen pada Liga Champions 2009 dan 2015, meski Messi juga pernah tak berdaya di hadapan tim berjulukan FC Hollywood itu di musim 2013.
Rotasi
Sergio Busquets dan Arturo Vidal sudah bisa tampil setelah absen melawan Napoli akibat suspensi. Kembalinya kedua pemain itu memberi Quique Setien memiliki opsi saat harus melakukan rotasi di sector tengah.
Ousmane Dembele juga bisa bermain setelah absen menyusul cedera parah yang ia alami sebelumnya. Dengan begitu, Setien bisa mengistirahatkan Antoine Griezmann, Sergi Roberto, dan Ivan Rakitic.
Frenkie de Jong
Pemain muda jebolan akademi Ajax ini bermain sangat bagus di pertandingan lawan Napoli. Pemain asal Belanda ini tampil impresif dengan persentase operan sukses mencapai 93 persen.
Format Satu Pertandingan
Perubahan format dari dua leg menjadi satu laga saja untuk menentukan tim yang akan tampil di semifinal bisa memberi keuntungan pada Barcelona. Karena, dengan format satu pertandingan saja untuk menentukan tim yang tampil di semifinal, semua bisa terjadi.
Pertahanan semakin membaik
Aksi para pemain bertahan Barcelona terus memperlihatkan kemajuan sejak La Liga kembali digulirkan usai jeda kompetisi akibat pandemi Covid-19.
Gerard Pique sendiri merupakan pemain yang paling konsisten penampilannya di sepanjang musim ini. Sedangkan Clement Lenglet terus berkembang dan menunjukkan kemajuan pesat.
Marc Andre Ter Stegen adalah salah satu kiper terbaik di dunia. Pertandingan lawan Munchen bisa jadi akan dimanfaatkan Ter Stegen untuk membuktikan bahwa ia tidak mau menjadi bayang-bayang Manuel Neuer di bawah mistar gawang.
Dengan sederet alasan ini, Barcelona tidak bisa dianggap remeh meski secara kualitas kekuatan mereka lebih rendah dibanding skuad 2009 dan 2015.
Advertisement