Ini 5 Langkah Cerdas Memilih Kosmetik
Produk kosmetik dan perawatan kulit (skin care) tengah digandrungi oleh masyarakat, khususnya kaum hawa. Berdasarkan survei Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia mengungkapkan bahwa produk kosmetik telah menduduki peringkat kedua yang paling sering dikonsumsi dari belanja online setelah fashion.
Banyaknya produk kosmetik yang dijual secara online ini, membuat oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab menjual kosmetik ilegal bahkan palsu. Produk kosmetik palsu ini tentu akan membahayakan kesehatan kita. Demikian dikutip dari siaran pers BPOM, Minggu 16 Desember 2018.
Nah, guna mengatasi hal itu, berikut kami rangkum lima cara cerdas memilih kosmetik yang aman.
1. Kemasan
Pastikan kemasan kosmetik dalam keadaan baik (tidak rusak,cacat, jelek). Jangan memilih kosmetik yang kemasannya rusak (menggelembung, penyok).
Bentuk dan warna merata, stabil serta tidak ada bercak kotoran. Pilihlah kosmetik dengan penandaan yang baik, tidak lepas atau terpisah dari kemasan, sehingga informasi dapat terbaca dengan jelas.
2. Label
Sebelum membeli kosmetik, pastikan label tercantum jelas dan lengkap. Selain itu, setiap kosmetik wajib mencantumkan penandaan atau label yang benar meliputi: nama kosmetik, komposisi, nama dan negara produsen, nama dan alamat lengkap pemohon notifikasi, nomor bets, ukuran, isi atau berat bersih (netto), serta peringatan atau perhatian dan keterangan lain yang dipersyaratkan.
3. Izin Edar Berupa Notifikasi
Pilihlah produk kosmetik yang telah memiliki izin edar berupa notifikasi dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Nomor notifikasi dari BPOM ditandai dengan kode N diikuti satu huruf dan 11 digit angka, seperti NA 12345678901.
Selain itu, pastikan legalitas kosmetik dengan melakukan pengecekan nomor notifikasi di website BPOM yakni www.pom.go.id atau notifikasi.pom.go.id.
4. Kegunaan dan Cara Penggunaan
Bacalah kegunaan dan cara penggunaan yang tercantum pada kemasan sebelum memakai kosmetika. Kegunaan dan cara penggunaan harus dicantumkan dalam bahasa Indonesia, kecuali untuk produk yang sudah jelas cara penggunaannya, seperti sabun mandi, lipstik, dan lainnya.
5. Kedaluarsa
Pastikan sebelum kamu membeli kosmetik untuk selalu mengecek batas kedaluarsanya. Tanggal kedaluarsa ditulis dengan urutan tanggal, bulan, dan tahun. Contoh: Februari 2015.
Semoga bermanfaat.