Ini 5 Faktor yang Bisa Bikin PSG Tumbangkan Man City
Dalam tiga pertemuan terakhir antara PSG melawan Manchester City, tim raksasa Prancis itu belum sekali pun merasakan kemenangan. Hasil terbaik yang diperoleh PSG adalah dua kali seri. Namun, kali ini PSG memiliki kekuatan besar untuk mengalahkan siapa pun, termasuk Man City.
Duel pada leg pertama semifinal Liga Champions 2020/2021 ini diyakini bakal berlangsung ketat, karena dari sisi materi pemain, Man City tak kalah berkelas. Namun, jika menilik sejumlah faktor lain, PSG berpotensi mengalahkan Man City di pertandingan ini.
Lantas apa saja yang membuat PSG bakal mengandaskan raksasa Inggris ini? Berikut lima faktor yang bisa membuat PSG kalahkan Man City.
1. Kylian Mbappe
Bintang PSG ini sedang on fire. Dia terus tampil produktif di sepanjang turnamen. Total delapan gol telah ia sumbangkan bagi PSG. Ditambah tiga assist, membuat striker nomor satu Timnas Prancis ini menjadi pemain dengan kontribusi paling besar di PSG.
Mbappe telah membuktikan dirinya sebagai penyerang papan atas melalui torehan empat golnya ke gawang Barcelona dalam dua leg babak 16 besar, serta dua golnya ke gawang Bayern Munchen di leg pertama perempat final Liga Champions 2020/2021.
Kegemaran Mbappe mencetak gol ke gawang tim-tim raksasa bisa jadi berlanjut ketika PSG menjamu Man City di leg pertama semifinal, Kamis 29 April 2021 di Parc des Princes.
2. PSG telah mengalahkan dua tim raksasa dari dua negara dengan tradisi sepak bola kuat, Barcelona dan Bayern Munchen. Terlepas dari kondisi Barcelona yang sedang menurun menyusul peremajaan dalam skuatnya, serta absennya Robert Lewandowski dalam dua bentrokan dengan Bayern di perempat final, PSG membuktikan bahwa mereka bisa mengalahkan siapa saja, termasuk Man City.
3. Keberhasilan PSG menyingkirkan juara bertahan Liga Champions dan juara edisi 2014/2015 (Barcelona) setidaknya mengangkat mental para pemain PSG saat bersua Man City.
Sedangkan dalam perjalanannya sampai ke semifinal, terutama di babak 16 besar dan perempat final, hanya bertemu tim-tim yang tidak memiliki tradisi kuat di gelaran ini.
4. PSG akan bermain di kandang sendiri, Parc des Princes, Paris. Meski bukan jaminan paten, bermain di markas mereka sendiri tentu memberi semangat ekstra kepada para penggawa PSG untuk memenangkan pertandingan tersebut.
5. Mauricio Pochettino bisa menjadi faktor menentukan bagi PSG. Manajer yang menggantikan Thomas Tuchel itu tak asing dengan Man City. Sewaktu masih membesut Tottenham, Pochettino sudah beberapa kali bertemu Man City.
Meski rekor pertemuan kedua pelatih dalam 18 laga terakhir masih dimenangkan Josep Guardiola, Pochettino hanya menang tiga kali dan lima kali imbang dan sisanya tumbang, setidaknya dia mengenal taktik dan gaya permainan Man City di tangan Guardiola.