Ini 3 Calon Pelatih yang Cocok Bagi Barcelona

Ronald Koeman angkat kaki dari Camp Nou usai mengalami dua kekalahan dari dua laga yang telah mereka lakoni, yakni keok 1-2 dari Real Madrid di kandang sendiri, dan tumbang 0-1 dari Rayo Vallecano.

Kepastian hengkangnya Koeman sudah dikonfirmasi oleh pihak klub pagi ini. Koeman dipecat dari jabatannya sebagai pelatih kepala Barcelona, usai meraih hasil buruk lawan Rayo Vallecano.

Kini, manajemen Barca belum mempublikasi siapa pelatih anyar yang akan menangani Gerard Pique dkk. Namun, berdasarkan kabar yang santer beredar, Ngopibareng.id merangkum 3 pelatih yang cocok memimpin Blaugrana pasca Koeman.

1. Xavi Hernandez

Tak ada yang meragukan kejeniusan Xavi ketika menjadi pemain. Dia adalah otak serangan Barcelona pada periode 2007-2015. Salah satu musim terbaiknya adalah ketika Barca dilatih oleh Joseph Guardiola di musim 2008-2012. Ketika itu, tak ada yang bisa mengalahkan lini tengah Barca yang dinahkodai oleh Xavi, Andres Iniesta, dan Sergio Busquest.

Usai pensiun dari Catalan, Xavi meneruskan kariernya di klub Qatar, Al-Sadd. Dua tahun ia menjadi pemain, kemudian ditunjuk sebagai manajer sekaligus pelatih kepala pada musim 2019.

Tak butuh waktu lama bagi Xavi untuk menunjukkan bakat besarnya. Pada periode pertamanya sebagai pelatih, ia berhasil mengantarkan Al-Sadd meraih 7 trofi dalam 3 tahun kepemimpinannya.

Cara bermain Al-Sadd juga menawan, umpan-umpan pendek ala tiki-taka diperagakannya. Dengan catatan mentereng itu, Xavi kini menjadi nama pertama yang bisa dipilih Barca menjadi pelatih mereka.

2. Erik Ten Hag

Nama Erik Ten Hag tak asing bagi fans Pep Guardiola. Pelatih yang juga berkepala plontos itu adalah asisten pelatih Pep ketika masih di Bayern Munchen. Usai dari Munchen, Ten Hag langsung ditarik FC Utrecht. Di musim pertamanya tahun 2015-2016, Ten Hag berhasil menyabet pelatih terbaik di Eredivisie.

Dua tahun kemudian ia diajak manajemen Ajax untuk menangani klub Amsterdam tersebut. Pilihan yang bagus bagi Ajax. Sebab dengan tangan dingin Ten Hag, dalam 4 tahun Ajax berhasil meraih 5 trofi. 2 juara Eredivise, 2 kali juara Dutch Cup, dan 1 kali juara Dutch Super Cup.

Gaya bermain yang diterapkan Erik Ten Hag juga mirip Guardiola. Bola mengalir dengan cepat dan para pemain melakukan fluid position. Ia juga senang mengorbitkan para pemain muda dari akademi. Dengan catatan tersebut, sudah cukup rasanya bagi Ten Hag untuk memimpin Barcelona sepeninggal Koeman.

3. Roberto Martinez

Nama Roberto Martinez menjadi salah satu nama yang diprediksi akan ditarik Joan Laporta masuk ke Barca. Apalagi pelatih timnas Belgia itu memiliki catatan yang apik sebagai pelatih timnas.

Ia berhasil membawa Belgia terus bertengger di puncak klasemen FIFA dalam beberapa tahun terakhir. Ia juga bisa memadukan para pemain bintang Belgia menjadi kekuatan tim yang luar biasa. Tak lupa, ia juga beberapa kali mengorbitkan pemain muda di Timnas senior.

Catatan itu bisa saja menjadi portofolio yang apik bagi manajemen Barca. Apalagi Barca kini juga memiliki segudang pemain berbakat baik tua maupun muda. Di tangan Martinez, Barca bisa disulap kembali menjadi tim raksasa Eropa.