Indra Kenz Dipenjara, Doni Salmanan Tiarap
YouTuber Doni Salmanan dikabarkan sedang dalam pengawasan Bareskrim Mabes Polri. Ia diduga terlibat kasus penipuan terkait pekerjaannya sebagai afiliator trading binary option seperti Indra Kenz yang kini mendekam di tahanan Bareskrim sebagai tersangka.
Para korban trading binary option diketahui akan melaporkan Doni Salmanan menyusul pelaporan terhadap Indra Kenz. Di tengah kabar keterlibatannya dalam trading binary option, YouTuber yang disebut Crazy Rich Bandung itu menghilang dari media sosial.
Sudah sepekan ini Doni Salmanan tidak mengunggah apa pun di akun Instagram dan channel YouTube milikya. Padahal, Doni Salmanan biasanya sangat aktif memamerkan aktivitas sosialnya.
Pada unggahan terakhirnya, 21 Februari 2022 Doni menuliskan kata-kata mutiara dengan Bahasa Inggris. Ia memajang foto dirinya, yang berusaha tersenyum meski tengah menjadi sorotan masyarakat.
"Ubah lukamu menjadi kebijaksanaan. Tidak peduli seberapa buruk seseorang memperlakukanmu, jangan pernah turun ke level mereka. tetap tenang, tetap kuat, dan pergi. Tuhan selalu memberi kekuatan di hatiku dan selalu bersamaku," tulis Doni Salmanan.
Pada unggahannya Doni Salmanan sengaja menutup kolom komentar untuk mencegah netizen menghujatnya.
Di akun YouTube miliknya, Doni Salmanan membuat unggahan terakhir bersama istrinya, Dinan Fajrina, untuk mempromosikan sebuah vila di Uluwatu, Bali, tujuh hari lalu. "Saat ini saya berkunjung di vila yang sangat mewah banget," ucapnya.
Sebulan lalu, Doni Salmanan membuat video untuk membantah tudingan bahwa dia memperkaya diri dengan cara menipu orang. Ia mengaku tak pernah memaksa orang untuk bergabung dalam trading dengannya. "Bahkan teman-teman yang mau belajar sama saya, pasti saya jelaskan risikonya. Kalau dia mau paksa deposit, saya larang jangan dulu, pelajari dulu tiga bulan," jelasnya.
Sementara itu, istri Doni Salmanan, Dinan, meski masih aktif, kebanyakan hanya membuat unggahan endorse dan menyemangati dirinya sendiri. Ia tak menyinggung soal kasus suaminya.
Unggahan terakhir Dinan di berandanya, empat hari lalu seolah untuk menunjukkan dirinya tak ingin terpengaruh sorotan tajam masyarakat kepada Doni dan berimbas kepadanya. "Aku tidak peduli bagaimana kamu melihatku karena aku tidak melihatmu sama sekali," tulisnya.
Eks Tukang Parkir
Dulunya, Doni Salmanan hanyalah seorang juru parkir saja dan bahkan hanya lulusan SD. Tetapi ia kini kehidupannya menjadi tajir bagaikan sultan, oleh sebab itu dirinya mendapatkan julukan sebagai Crazy Rich Bandung yang memang Doni Salmanan berasal dari Bandung.
Doni Salmanan awal mulanya mempelajari sebuah trading yang memiliki modal untuk pertama kalinya yaitu Rp 500.000 dan meraup keuntungan sebanyak Rp28 juta. Tak hanya dari trading Doni Salmanan juga memiliki dua kanal YouTube yang satu berisi tentang floger kesehariannya.
Sedangkan untuk kanal YouTube King Salmanan yang berisi tentang mempelajari trading mendadak videonya dihapus semua. Selain memiliki kanal YouTube maupun trading, Doni Salmanan juga sebagai CEO Salmanan Group. Salmanan Group sendiri bergerak dibidang Production dan coffe shop, hasil ketiga itulah yang sumber kekayaan Doni Salmanan dengan julukan Crazy Rich Bandung.