Indonesia Rancang Drive-thru Tes Corona Ala Korea
Penanganan wabah corona atau Covid-19 di Korea Selatan jadi rujukan pemerintah Indonesia. Juru Bicara Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto menyatakan bahwa pemerintah sudah punya rencana menggelar drive-thru tes corona ala Korea Selatan di Indonesia.
Dengan adanya drive-thru tes corona, lanjut Yurianto, maka warga bakal lebih mudah menjangkau tes tersebut. Korea Selatan bisa melakukan tersebut dengan ketersediaan test kit yang mereka produksi sendiri.
Lalu bagaimana dengan test kit yang akan dipakai drive-thru tes corona di Indonesia nanti? "Kita sudah merencanakan dan membicarakan sekarang, karena kit-nya harus didatangkan dari Korea," jelas Yurianto.
Mekanisme drive-thru tes corona di Korea Selatan sebenarnya sederhana dan memudahkan warga. Mobil yang dibawa orang yang hendak tes mendekat ke tempat tes. Di lokasi tes, sudah ada petugas berbaju hazardous material (hazmat) yang siap melakukan swab test (pengambilan sample lendir) ke tenggorokan pengemudi. Pengemudi tak perlu turun dari mobil.
Keunggulan drive-thru tes corona ketimbang tes swab di rumah sakit, pasien tidak perlu datang ke rumah sakit berkumpul dengan orang yang berpotensi kena corona. Pelaksanaan tes lebih cepat, tiga hari bisa ketahuan hasilnya. Juga, titik tes bisa lebih banyak dan mudah dijangkau warga.
Ketua Yayasan Laboratorium Obat di Korsel Profesor Gye Cheol Kwon menjelaskan ada empat perusahaan yang mendapat izin pemerintah untuk membuat alat uji (test kit) di Korea Selatan. Kini, Negeri Gingseng itu punya kemampuan menguji 140 ribu sampel setiap pekan. Korea Selatan sudah membuktikan keberhasilan menekan angka kematian akibat Covid-19. Tingkat kematian kasus positif Covid-19 sempat tercatat 0,7%, di bawah rata-rata dunia 3,4 persen.
Pada Rabu 18 Maret 2020, tingkat kematian kasus positif Covid-19 di Korea Selatan tercatat 0,97%, positif Covid-19 ada 8.320 kasus dan kematian 81 orang. Sedangkan di Indonesia angka positif Covid-19 ada 227 kasus dan kematian 19 orang.